Amankan Kirab Budaya, Dishub Kabupaten Malang Turunkan 80 Personel

Memontum Malang—-Demi sukses pelaksanaan Kirab Budaya di kawasan Jalan Lintas Selatan (JLS) Sabtu (29/9/2018) mendatang, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang akan turunkan 80 personel. Sebelum berlangsungnya pawai akbar dalam rangka peringatan hari jadi Kabupaten Malang ke-1258 tersebut, Dishub juga terlibat langsung dalam pengamanan Festival Lawang Kota Tua, dan sehari setelah pawai atau pada Minggu (30/9/2018) giliran pertandingan Arema FC versus Persebaya Surabaya.

“80 personel itu khusus untuk kirab, kita kan juga harus terbagi di Festival Lawang Kota Dua dan pertandingan Arema,” kata Kepala Dishub Kabupaten Malang, H Hafi Lutfi Rabu (26/9/2018) siang tadi. Tambah pejabat asal Kabupaten Pamekasan Madura ini, pengamanan arus lalu lintas sebetulnya memang tugas utama personel kepolisian. Namun, pihaknya tetap berupaya maksimal membantu tugas kepolisian tersebut.

Disisi lain, menurutnya, yang masih menjadi ganjalan dalam pagelaran kirab budaya nanti. Salah satunya adalah terkait pedagang kaki lima (PKL) yang memadati sepanjang pinggir jalan tempat kirab berlangsung.
Tidak jarang, banyaknya PKL itu membawa kesan semrawut pada acara kirab. Belum lagi ditambah berjubelnya masyarakat yang ingin menyaksikan kemeriahan kirab itu.

“Ya itu untuk pemanfaatan jalan kita harap ada yang mengatur, kita kan tidak bisa melarang orang itu berjualan disepanjang jalur kirab, karena kirab ini kan juga untuk meningkatkan perekonomian penjual itu,” ulas Lutfi mengakhiri.(sur/yan)