Sidoarjo

Kontraktor Jamban Kedungpandan-Jabon Disanksi, Pasang Bio Septitank Beda Produk

Diterbitkan

-

Kontraktor Jamban Kedungpandan-Jabon Disanksi, Pasang Bio Septitank Beda Produk

Memontum Sidoarjo – Bisa jadi aparat penegak hukum Kejari Sidoarjo turun lapangan melakukan investigasi atas pelaksanaan proyek pengadaan jamban sehat bagi masyarakat miskin di desa Kedungpandan Kecamatan Jabon. Hal itu setelah adanya tengara perbedaan pengiriman Bio septitank yang selanjutnya dipasang pada proyek jamban sehat di Desa Kedungpandan dengan nilai Rp 389.412.000, yang dimenangkan CV Permata Mandiri.

Kades Kedungpandan Nur Aeni didampingi Hadi ,Perangkat Desa Kedungpandan menyatakan jika setelah dilakukan pemasangan 27 unit jamban sehat, proyek ini sempat terhenti beberapa saat. “ Kemarin datang lagi 56 unit bio septitank,” katanya.

Dengan dilanjutkanya kembali proyek jamban sehat ini menjadi lega Pemerintah Desa Kedungpandan. Pasalnya ketika proyek ini berhenti tak sedikit warga bertanya kapan proyek ini dilanjutkan.

“ Alhamdulilah kemarin bio septitank material jamban sehat didatangkan kotraktor. Jumlahnya 56 unit , tetapi sayang barangnya tidak sama dengan yang telah dipasang di Dusun Kedungpandan,” terang Baidowi Kasun Telocor Desa Kedungpandan.

Advertisement

Dengan datangnya material ini Pemdes akan mengawal proyek jamban sehat yang sempat terkatung-katung. Akibat keterlambatan itu kontraktor akan mendaptakan sanksi dari Dinas Perumahan dan Pemukiman Pemkab Sidoarjo.

Dilar Darmawan, Kasi Perencanan Bidang Pemukiman Dinas Pemukiman dan Perumahan Pemkab Sidoarjo mengatakan jika proyek jamban sehat di Desa Kedungpandan ini semestinya rampung pada 5 Desember 218.

“ Karena terlambat ya kita denda , dengan hitungan yang sudah ditentukan sampai waktu akhir penyelesaian . Selanjutnya kami beri kesempatan menyelesaikan sampai akhir Desember , ” katanya.

Baca : Proyek Jamban Sehat Kedungpandan-Jabon Mangkrak

Advertisement

Terkait kualitas bio septictank yang tidak sama, PU Perkim tetap berpatokan pada produk yang bersertifakat yang disahkan oleh Puspibakin. Selanjutnya petugas pengawas lapangan akan mengawasi dan mengawal proyek ini hingga tuntas.

” Pengawas lapangan PU Perkim akan memantau kualitasnya dan bila ada yang pecah atau rusak maka harus return. Saya tidak mau direpair,” tegasnya. (par/fan/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas