Art Performance Tandai Kelulusan EYL UMM

Memontum Kota Malang—Usai melalui kegiatan perkuliahan bahasa Inggris selama 10 kali setiap hari Minggu selama 3 bulan, lebih dari seratus siswa-siswi SD se-Malang Raya tampil dalam gelaran Art Performance, Minggu (30/12/2018). Unjuk kebolehan berbahasa Inggris dalam gerak dan lagu, puisi, pidato, serta drama mini ini, menandai kelulusan kuliah English for Young Learners (EYL) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Art Performance siswa-siswi SD EYL UMM. (ist)

Tampil memimpin teman-temannya kelas 2, Rhynniar Ratri Putri Wicaksono, dari MI Alam Lukman Al Hakim, Batu, mengungkapkan kegembiraannya belajar bahasa Inggris di UMM. “Saya senang bisa belajar bahasa Inggris sembari membuat sesuatu. Sekarang biji kangkung yang ditanam waktu belajar “Growing Plant” sudah tumbuh,” ungkap Niar, sapaan akrabnya.

Ke depan, Niar ingin pergi ke negara asal bahasa Inggris dan melihat salju di sana. Bersama kakaknya yang kelas 4, putri pasangan Ady Wicaksono dan Fifi Rachmawati ini menyampaikan cita-citanya tahun depan ingin ikut kuliah EYL di UMM lagi.

Kuliah EYL diadakan bagi siswa SD sejak tahun 2001. Awalnya hanya untuk putra-putri dosen UMM, tahun-tahun berikutnya sudah diikuti oleh siswa-siswi SD di sekitar kampus. Bahkan tahun ini, sejak flyer EYL diunggah ke sosial media, 25 kursi yang disediakan per kelas sudah terisi dalam waktu yang singkat. Pun asal siswa pun meluas se-Malang Raya.

Dalam penampilan kali ini, merupakan hasil besutan para mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris UMM yang mengambil mata kuliah EYL selama 2 semester. Dengan mengusung tema New Year Celebration, kegiatan ditutup dengan menyanyikan lagu I Have a Dream secara bersama untuk menandai tahun baru agar disongsong dengan optimis.

“Sebagai kampus ramah anak, mengenalkan kampus dan perkuliahan sejak dini diharapkan dapat menstimulasi anak untuk mempunyai cita-cita yang tinggi. Kuliah EYL ini adalah salah satu buktinya, setelah gelaran Kids on Campus Mei lalu dan gerakan literasi Mobil Kaca (Kamis Membaca) di berbagai SD se Malang Raya,” jelas Kharisma, Ketua Pelaksana. (rhd/yan)