Banyuwangi
PC Ansor dan Banser Tolak Kedatangan Gus Nur
Memontum Banyuwangi – PC Ansor dan Banser Banyuwangi melayangkan surat penolakan kehadiran Nur Sugik atau Gus Nur ke Polres Banyuwangi, yang akan melakukan ceramah di Banyuwangi. Penolakan dari Badan Otonom (Banom) PCNU Banyuwangi itu setelah melihat ceramah Gus Nur di Vidio yang sempat viral, isinya penuh hujatan, kebencian dan provokasi.
Selain melayangkan surat penolakan, pengurus Banser dan PC Ansor juga melakukan komunikasi dengan Kasat Intel Polres Banyuwangi.
“Dari pertemuan dengan Kasat Intel, kelihatannya sepakat dengan keinginan kami, yaitu menolak kedatangan Gus Nur ke Banyuwangi,” ujar Ketua Banser Banyuwangi, Mashud, Rabu (28/8/2019) usai berkoordinasi dengan Kasat Intel, Iptu Sudarso.
Menurut Mashud, jika Guas Nur berkeinginan tetap hadir ke Banyuwangi untuk melakukan ceramah, pihaknya akan hadir di pengajian tersebut.
“Kalau masih ngotot datang ke Banyuwangi, saya akan datang ke acara ceramah itu. Kalau sampai isi ceramahnya penuh hujatan, cacian dan provokasi, jelas saya akan membubarkan acara itu,” kata ketua Banser dengan tegas.
Lanjut Ketua Banser Banyuwangi, untuk mengatasipasi kedatangan Gus Nur, pihaknya sudah menyiapkan anggota Banser.
“Kalau anggota Banser sudah siap semua, dan berapa jumlah Banser yang akan saya datangkan, saya akan melihat dulu, berapa jumlah jamaah yang hadir di acara ceramah itu,” tandasnya.
Sementara Kasat Intel Polres Banyuwangi, Iptu Sudarso menghimbau kepada pengurus Banser dan PC Ansor agar mampu menjaga kondusifitas Banyuwangi.
“Saya ingin Banyuwangi ini kondusif, maka dari itu, saya menghimbau kepada Banser dan PC Ansor bersama jajarannya turut menjaga kondusifitas kota Banyuwangi,” himbaunya. (ras/oso)