Kota Malang
Antisipasi Lonjakan Arus Kendaraan, Jalan Berlubang dan Parkir Liar Jadi Perhatian Dishub Kota Malang
Memontum Kota Malang – Mengantisipasi lonjakan arus kendaraan menjelang arus mudik dan libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, akan terus melakukan koordinasi dengan Polresta Malang Kota. Bahkan, disampaikan Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, bahwa pihaknya akan bersama-sama bersinergi dalam mengantisipasi kepadatan arus kendaraan di Kota Malang, terlebih pergerakan kendaraan akan meningkat dibandingkan tahun lalu.
“Pada prinsipnya, kami akan mengikuti apa yang disampaikan dari manajemen rekayasa lalu lintas, forum lalu lintas dan dari Polresta Malang Kota. Karena, secara garis besar Polresta Malang Kota, jauh lebih paham. Selebihnya, kita mengantisipasi karena diprediksi dari Kemenhub RI, pergerakan menggunakan kendaraan itu sangat meningkat,” ujar Widjaja, Jumat (07/04/2023) tadi.
Widjaja menambahkan, bahwa pergerakan menggunakan mobil pribadi nantinya akan menyentuh hampir 27 juta lebih. Sedangkan, untuk kendaraan roda dua lebih dari 25 juta. Menurutnya, pergerakan kendaraan tersebut akan mengarah ke Kabupaten Malang dan Kota Batu. Namun, tidak menutup kemungkinan jika Kota Malang, akan menjadi bagian dari transit.
“Dari sekian juta itu, nanti akan bergerak ke arah Kabupaten Malang, yang berkisar 1,6 persen. Artinya, hampir mendekati angka 2,5 juta kendaraan roda dua, namun bisa jadi lebih. Karena ini libur panjang, orang itu banyak yang berwisata, dan yang masuk Kota Malang cukup membutuhkan perhatian khusus, agar tidak terjadi kepadatan arus lalu lintas,” jelasnya.
Baca juga :
- Bakesbangpol Kota Malang Pastikan TPS Pilkada 2024 Aman dari Banjir di Musim Penghujan
- Atasi Lonjakan Harga Sembako Menjelang Pilkada, Pemkot Malang Siapkan Operasi Pasar
- Datangi Kampung Biru, Abah Anton Terima Dukungan untuk Kembali Memimpin Kota Malang
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Kewaspadaan Dini Jaga Kondusifitas Pilkada 2024
- Peduli Wilayah Kekeringan, Bunda Indah Distribusikan Tangki Air Bersih untuk Masyarakat
Kemudian, antisipasi yang dilakukan, diantaranya yakni penertiban kawasan tertib lalu lintas (KTL), penertiban parkir liar hingga melakukan koordinasi dengan Dinas PUPRPKP Kota Malang, untuk membenahi jalan rusak dan berlubang di Kota Malang. “Hal-hal seperti ini akan mempengaruhi dan menjadi hambatan berlalu lintas. Ini tadi saya sudah berkoordinasi dengan DPUPR dan mudah-mudahan sebelum lebaran ini sudah tertutup semua untuk jalan berlubang. Khususnya, seperti di Jalan Mayjend Sungkono sampai dengan Ki Ageng Gribig dan detailnya ada di PUPR,” bebernya.
Selain itu, Widjaja juga akan menyiapkan rekayasa arus lalu lintas seperti penutupan area putar balik (U-Turn) di beberapa titik di Kota Malang. Langkah tersebut dilakukan, karena dinilai dapat memperlancar laju kendaraan yang melintas di jalanan Kota Malang.
“Sama seperti momen lebaran tahun sebelumnya, kemungkinan akan ada penutupan U-Turn di beberapa titik ruas jalan, seperti di Jalan Soekarno-Hatta (Suhat),” paparnya.
Lebih lanjut pihaknya juga akan menyiapkan pos pemantauan di beberapa lokasi. Seperti, yang ada di exit tol Madyopuro dan Jembatan Kedungkandang. “Kebetulan nanti di exit tol Madyopuro akan didirikan Pos Pantau bersama Polri. Itu sangat dimungkinkan juga di dekat Jembatan Kedungkandang. Disitulah nanti kami akan menyusun terkait manajemen rekayasa lalu lintas yang dilakukan,” imbuhnya. (rsy/sit)