Kota Malang
Apresiasi Atlet Porprov 2023, Pemkot Malang Berikan Bonus
Memontum Kota Malang – Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, secara simbolis menyerahkan bonus kepada para atlet peraih medali dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) ke VIII tahun 2023 di Halaman Balai Kota Malang, Senin (09/10/2023) tadi. Dalam kesempatan itu, Pj Wali Kota menyampaikan jika pemberian bonus tersebut tentunya bentuk perhatian atau support (dukungan, red) yang diberikan oleh Pemkot Malang kepada para atlet yang telah membawa nama baik Kota Malang.
“Tentu ini suatu bentuk apresiasi dari Pemkot Malang atas prestasi yang sudah diraih oleh para atlet Kota Malang. Ini juga menjadi bentuk perhatian bahwa pemerintah selama ini mensupport akan keberhasilan dan prestasi yang sudah dilakukan dalam Porprov kemarin,” kata Wahyu Hidayat, seusai melakukan apel pagi.
Pihaknya juga menyampaikan, walaupun Kota Malang mendapatkan peringkat tiga dalam ajang Porprov 2023 ini, namun perolehan medali naik dengan jumlah 480 medali. Yakni, terdiri dari 74 medali emas, 52 medali perak dan 80 medali perunggu.
Baca juga:
“Kalau kita hitung ada peningkatan, hanya memang dari daerah lain medalinya lebih banyak, sehingga turun satu peringkat. Tapi perolehan medalinya Kota Malang sebetulnya naik. Paling banyak di cabang olah raga renang dan biliard,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, menyampaikan jika perolehan medali emas tersebut memang mengalami peningkatan. Jika sebelumnya dalam ajang Porprov ke VII mendapatkan 70 emas, kini telah mendapat 74 emas.
“Itu pun yang 70 emas di Lumajang banyak sekali dari olahraga dance, sekarang dance tersebar. Jadi dari sisi kenaikan medali ada 4 medali emas, tapi dari sisi peringkat ada penurunan dari peringkat 2 menjadi peringkat 3 dimana peringkat 2 adalah Sidoarjo,” ucap Baihaqi.
Untuk total bonus yang telah disiapkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Malang, menurutnya yaitu sebesar Rp 6,5 miliar.
“Itu terbagi habis, tidak ada sisa, kami hitung secara detail sehingga Rp 6,5 miliar itu dapat kami maksimalkan untuk kita berikan apresiasi kepada atlet dan pelatih yang berprestasi,” papar Baihaqi.
Sebagai informasi, para atlet yang meraih medali emas tersebut mendapatkan bonus senilai Rp 32.500.000, kemudian peraih medali perak mendapatkan bonus senilai Rp 20.000.000 dan medali perunggu Rp 15.000.000. Sedangkan bagi para pelatih mendapatkan bonus senilai Rp 118.800.000. (rsy/sit)