Kota Malang
Arek Jombang Ngamen di Kota Malang, Tidak Dikasih Uang, Pecahkan Kaca
Memontum Kota Malang – Setelah menjalani pemeriksaan di Polsekta Sukun, pada Rabu (8/11/2018) malam, Mahendra Adji Pamungkas (40) pengamen, warga Klampisan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, akhirnya diserahkan ke Dinas Sosial Kota Malang. Sebelumnya, pada Rabu siang, Mahendra terpaksa diamankan petugas Polsekta Sukun di Perempatan Dieng, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Sebagai pengamen jalanan, Mahendra cukup meresahkan pengguna jalan. Bukan karena lagu-lagunya, namun karena dia cepat emosi. Dia marah-marah saat tidak diberi uang oleh pengemudi mobil.
Puncaknya, dia memukul kaca sand belakang mobil hingga pecah. Akibatnya sempat terjadi keributan hingga Mahendra segera diamankan petugas. Pengamen yang kerap bertelanjang dada dan hanya memakai kolor ini, dibawa ke Mapolsekta Sukun.
Nampaknya si pemilik mobil tidak mau memperpanjang masalahnya hingga tidak sampai membuat laporan polisi. Meskipun demikian, petugas tetap memeriksa dan memberikan pembinaan kepada Mahendra agar tidak lagi mengulangi perbuatannya.
“Dia sering buat ulah dan beberapa kali kita amankan. Korbannya tidak melapor. Kita berikan pembinaan supaya dia tidak lagi mengulangi perbuatannya membuat resah. Saat ini dia sudah kami serahkan ke Dinsos,” ujar Kompol Anang Tri Hananta, Kapolsekta Sukun. (gie/yan)