Asifa Gelar Malang Cup 2018, Cetak Bibit Sepakbola Usia Dini Indonesia

*Diikuti 24 tim SSB, akademi, SD dan SMP se-Indonesia

Memontum Kota Malang—Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) Malang bertekad mewujudkan komitmen pada pengembangan sepakbola di usia dini, dengan menggelar turnamen Malang Cup 2018, yang dihelat di lapangan Asifa, selama 5 hari, Senin-Jumat (16-21/12/2018). Turnamen Malang Cup 2018 ini pertama kali dihelat dan diikuti 24 tim, yang terbagi dalam 3 kelompok usia, yaitu U-11, U-12, dan U-13.

Direktur Turnamen Malang Cup 2018, Nuzulkifli, menjawab pertanyaan awak media. (rhd)

Tak hanya dari Malang, para peserta turnamen berasal dari klub SSB, akademi, dan sekolah SD-SMP di Indonesia, seperti SSB Prima Putra Kendari, SSB Langsagaga Bangkalan, SMPN 1 Surakarta, Punggawa Sulsel, SSB Kutai Timur, Persem Mojokerto, Akademi Arema, Asifa U-12 dan U-13, serta tim lainnya.

Direktur Turnamen Malang Cup 2018, Nuzulkifli, mengatakan turnamen yang pertama kali diadakan Asifa ini mengangkat konsep sportainment. Selain sebagai wadah unjuk kebolehan dalam mencetak bibit sepakbola, diharapkan peserta dapat mengeksplor Malang, khususnya Asifa, dan menceritakan ke rekan dan saudaranya tentang keindahan kota Malang. “Saya berpesan kepada tim pelatih dan official, agar tidak membebani anak didiknya untuk menjadi juara, namun biarkan mereka bermain maksimal. Saat tak bertanding, mereka bisa keliling eksplorasi Malang,” jelas Zul, sapaan akrabnya.

Tim peserta Malang Cup 2018. (rhd)

Zulkifli menambahkan, Asifa menyediakan akomodasi penginapan dan makan di asrama Asifa. Konsep ini belum pernah ada sebelumnya di Indonesia. Harapannya, bisa menjadi pionir bagi turnamen lainnya, dan Malang Cup bisa berlanjut di tahun selanjutnya. Sekitar 200 peserta yang kami fasilitasi akomodasinya di Asifa. Harapannya, mereka akan mendapatkan banyak teman dari tim lainnya. Sehingga turnamen ini bisa mempersatukan anak bangsa untuk menjadi calon bintang Timnas,” tambah Direktur Operasional Asifa ini.

Selain itu, dengan seringnya turnamen seperti ini akan mudah mencetak bibit pemain muda profesional di usia dini. Sehingga ke depan, rating Indonesia akan meningkat seiring meningkatnya talenta muda berprestasi. “Ketika usia dini bagus, InsyaAllah usia senior mereka bisa berprestasi. Semakin banyak yang menggelar turnamen usia dini, maka semakin bagus sepakbola kita,” terang Zulkifli.

Dalam Malang Cup 2018 ini, panitia menyediakan hadiah bagi tim juara1, 2, 3, dan best player serta top skor, dimana mereka akan mendapatkan piala dan medali, serta beasiswa masuk Asifa bagi ketiga kelompok usia. Turnamen dibuka dengan kick off laga antara SSB Prima Putra Kendari vs SSB Langsagaga 1 Bangkalan. (rhd/yan)