Jember
Bangkitkan Ekonomi dan Jaga Inflasi, Pemkab Jember Gelar Pasar Ramadan dan Pasar Santri
Memontum Jember – Plh Bupati Jember, KH MB Firjaun Barlaman, meninjau pelaksanaan Pasar Ramadan dan Pasar Santri, yang digelar di Alun-alun Jember, Sabtu (25/03/2023) malam. Pasar murah ini, akan berlangsung selama Bulan Suci Ramadan.
Sedikitnya, ada 240 pedagang juga Kopontren yang terlibat dalam pasar murah ini. “Ini merupakan ikhtiar Pemkab Jember, dalam mengendalikan daya beli masyarakat Jember. Sehingga, inflasi tetap normal,” ujar Plh Bupati Jember.
Baca juga :
- Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Bakesbangpol Kota Malang Pastikan TPS Pilkada 2024 Aman dari Banjir di Musim Penghujan
- Atasi Lonjakan Harga Sembako Menjelang Pilkada, Pemkot Malang Siapkan Operasi Pasar
- Datangi Kampung Biru, Abah Anton Terima Dukungan untuk Kembali Memimpin Kota Malang
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Kewaspadaan Dini Jaga Kondusifitas Pilkada 2024
Selain itu, tambah Gus Firjaun, dengan adanya Pasar Ramadan dan Pasar Santri ini, maka terjadi keramaian yang berdampak positif bagi para pedagang kecil di sekitar lokasi. Sehingga, bisa membawa kemakmuran pedagang kecil atau UMKM, sebagai entry point kebangkitan ekonomi daerah.
“Bagaimanapun, para pelaku UMKM ini merupakan entry point perkembangan ekonomi di tingkat bawah. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap bisa meningkatkan perekonomian seperti tahun lalu, bahkan bisa lebih,” ujar Gus Firjaun.
Pasar Ramadan dan Pasar Santri ini, terselenggara atas kerja sama Pemkab Jember dengan berbagai pihak. Diantaranya Bank Indonesia, Bulog, distributor Bapokting serta berbagai pondok pesantren. (kom/gie)