SEKITAR KITA

Bangun 152 Jamban dari Anggaran DBHCHT, Dinkes Kabupaten Situbondo Optimis Bebas ODF Tahun 2024

Diterbitkan

-

Memontum Situbondo – Sebanyak 152 jamban keluarga akan dibangun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Situbondo di tahun 2024. Sejumlah pembangunan itu, nantinya akan direalisasikan dengan menggunakan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT).

Bupati Situbondo, Karna Suswandi, melalui Kepala Dinkes Situbondo, dr Sandy Hendrayono, menjelaskan bahwa total 152 jamban keluarga itu akan menelan anggaran sekitar Rp 1,9 miliar. “Total 152 jamban keluarga ini, nantinya kami bangun di 26 desa dengan anggaran dari DBHCHT Tahun 2024,” katanya, Senin (28/05/2024) tadi.

Pelaksanaan pembangunan sendiri, ujar dr Sandy, saat ini sedang berlangsung dan ditargetkan bakal rampung secara keseluruhan pada tahun 2024. “Kami menargetkan untuk bisa bebas ODF (Open Defecation Free) atau BAB sembarangan pada tahun 2024. Target tersebut sesuai dengan Instruksi Gubernur Jawa Timur Tahun 2021,” ungkapnya.

Baca juga :

Advertisement

Dirinya juga mengatakan, jika permasalahan ODF menjadi tanggung jawab bersama dan bukan semata Pemkab Situbondo. Karenanya, harus ada kolaborasi, mulai dari pemerintah desa, kecamatan hingga pemerintah daerah.

“Sehingga, kami Dinkes Situbondo melalui Puskesmas terus mengawal kegiatan-kegiatan yang menjadi prioritas guna menyelamatkan permasalahan ODF ini,” tambahnya.

Lebih lanjut, dari 26 desa yang menjadi sasaran pembangunan jamban keluarga, 23 diantaranya merupakan desa yang belum ODF. Seperti Desa Jatisari, Ketowan, Jetis, Widoropayung, Cura Suri, Kumbang Sari, Patemon dan Desa Semambung. Kemudian, juga ada Desa Sumberanyar, Dawuhan, Bletok, Mlandingan Wetan, Alasbayur, Campoan, Sumberanyar, Rajekwesi, Bugeman, Tambak Ukir, Klampokan, Kandang, Peleyan, Wonokoyo dan Desa Gadingan.

“Maka dari itu, hari ini kami berharap apa yang menjadi kendala, apa yang jadi hambatan desa tersebut untuk bisa ODF di tahun ini, terus dicari solusi. Karena paling tidak, kita ditargetkan di Juni ini sudah bisa menyelesaikan target kita,” lanjutnya. (her/sit/adv)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Lewat ke baris perkakas