Lamongan

Bantu Warga Terdampak Banjir di Delapan Kecamatan, Pemkab Lamongan Gelontorkan Bantuan Sembako

Diterbitkan

-

Bantu Warga Terdampak Banjir di Delapan Kecamatan, Pemkab Lamongan Gelontorkan Bantuan Sembako

Memontum Lamongan – Pemkab Lamongan melalui BPBD Kabupaten Lamongan menyalurkan 3.200 bantuan Sembako untuk tiga kecamatan, masing-masing Kecamatan Turi, Kalitengah dan Kecamatan Karangbinangun, Sabtu (25/02/2023) tadi. Bantuan yang diberangkatkan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dari Pendopo Lokatantra, untuk membantu warga yang terdampak musibah banjir.

Melalui bantuan berupa Sembako itu, diharapkan nantinya mampu membantu sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Lamongan. “Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan konkrit. Ini juga sebagai bentuk kepedulian yang kita berikan, untuk dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir. Kita tahu, bahwa persoalan banjir ini tidak sesederhana yang kita perkirakan, meskipun penanganannya memang secara komprehensif yang kita lakukan,” jelas Bupati Yuhronur.

Dijelaskannya, bahwa selain sinergi dengan Pemprov, BBWS, juga Kementerian PUPR, hal yang saat ini bisa dilaksanakan Pemkab Lamongan dalam percepatan penaganan banjir, adalah upaya memperlancar saluran air. Lalu, memberikan bantuan bahan pokok, memberikan alat transportasi perahu, juga pelayanan kesehatan.

Baca juga:

Advertisement

Berbeda dengan tahun sebelumnya, curah hujan juga debit air yang masuk ke lintasan Bengawan Jero, saat ini dikatakan lebih tinggi. “Kita bersama terus bersemangat dan berdedikasi. Sehingga, banjir ini bisa segera diatasi. Terima kasih teman-teman semua yang sudah bekerja di lapangan,” imbuhnya.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lamongan, Dianto Hari Wibowo, menambahkan bahwa total bantuan yang disalurkan sudah sebanyak 6.500 paket Sembako dan 70 ton beras. Bantuan itu diberikan untuk warga di delapan kecamatan yang terdampak banjir. Yakni, mulai Kecamatan Turi, Kalitengah, Karangbinangun, Deket, Glagah, Karanggeneng, Babat dan Kecamatan Laren.

“Total bantuan yang kemudian kita salurkan sebanyak 6.500 paket dan 70 ton beras. Pertama kemarin (Kecamatan Deket) sudah kita salurkan 1.200 paket dan 17 ton beras. Hari ini akan kembali kita luncurkan sisanya secara bertahap,” ujar Dianto.

Berdasarkan data dari BPBD Lamongan, hingga kemarin terdapat 59 desa di delapan kecamatan yang tercatat terendam dengan ketinggian air 16 sentimeter hingga 75 sentimeter. Dari kejadian itu, sekitar 6.627 rumah terendam, 55 gedung sekolah, 22 tempat ibadah, 8.424 lahan tambak, serta 7 fasilitas kesehatan yang terimbas. (zen/gie)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas