Pemerintahan
Buka Expo Batik Nusantara dan IKM, Bupati Situbondo Berharap Pengrajin hingga IKM Terus Bangkit
Memontum Situbondo – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Situbondo menggelar Expo Batik Nusantara dan Industri Kecil Menengah (IKM), Senin (13/12/2021). Kegiatan expo yang dipusatkan di GOR Baluran-Situbondo, dihadiri langsung Bupati Situbondo, Karna Suswandi.
Dalam sambutannya, orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Situbondo , itu mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut untuk memotivasi pengrajin batik dan produk IKM di Situbondo, agar bisa bangkit di masa pandemi Covid-19. “Kita tahu sendiri, perekonomian saat ini sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang harus gulung tikar, akibat situasi pandemi,” ujarnya.
Dengan gelaran ini, tambah Bupati Karna, ke depan pihaknya akan terus memperbanyak event-event. Baik itu mulai kesenian, pariwisata dan produk UMKM, agar membantu dalam menggeliatkan kembali perekonomian masyarakat.
“Semoga pandemi Covid-19 terus melandai. Sehingga, kita bisa mengadakan kegiatan ini dan bahkan kalau perlu Sabtu dan Minggu, kita gelar agar perekonomian segera normal kembali,” tambahnya.
Dalam rangkaian itu, Bupati Karna sebelum membuka secara resmi Expo Batik Nusantara, lebih dahulu meninjau lomba mewarnai tingkat anak-anak dengan tema Batik Nusantara serta memberikan tali asih kepada anak yatim.
Baca juga :
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Situbondo, Edi Wiyono, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa ada sembilan pengusaha mulai pengrajin batik, kayu ukiran, kerang, hingga pelaku usaha makanan olahan, yang mengikuti acara tersebut. Ada pun peserta secara keseluruhan, berjumlah hingga 30 orang.
“Peserta mulai dari Situbondo, Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Probolinggo, Kota Pasuruan, Sumenep, Pamekasan dan Bangkalan. Kita juga mengadakan pasar murah yang ada di depan pintu GOR,” ucapnya.
Mantan Kepala Bakesbangpol ini menjelaskan, kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari. Yakni, mulai tanggal 13 sampai 15 Desember 2021.
Lebih lanjut Edy Wiyono menambahkan, tujuan diselengarakannya Expo Batik Nusantara ini, yakni sebagai media edukasi dan informasi bagi masyarakat untuk lebih mengenal keragaman dan ke khasan batik nusantara sebagai warisan budaya, khususnya di daerah tapal kuda. Di samping itu, juga sebagai ajang menggeraknya ekonomi masyarakat di Kabupaten Situbondo, khususnya para pengrajin batik khas dan pelaku ekonomi.
Hadir dalam kegiatan tersebut, selain Bupati Situbondo, Karna Suswandi, juga turut serta Ketua TP PKK, Hj Juma’ati Karna Suswandi, Forkopimda, Ketua Tanfidziyah PCNU, KH Muhyidin Khotib, Forum CSR, Sekda Situbondo, Syaifullah, dan jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Situbondo. (her/sit)