Jember
Bupati Faida Resmikan Sensor Storene Karya Pelajar
Memontum Jember – Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR. meresmikan penggunaan Sensor Storene (Stop Before The Line) di simpang empat SMPN 2, Jum’at (14/9/2018). Sensor Storene merupakan karya pelajar pelopor tertib lalulintas. Fungsinya untuk memberitahu para pengendara untuk berhenti di belakang garis berhenti saat di area berhenti lampu isyarat (traffic light).
Bupati Faida mengaku bangga bisa meresmikan sensor ini, karena merupakan karya besar dari anak bangsa. Karya ini tidak hanya bermanfaat untuk Jember, tetapi untuk Indonesia dan dunia.
“Anak berbakat yang berani memulai satu kreasi, muncul di dunia dengan karyanya Berani berbeda bukan suatu yang salah Berani memulai adalah suatu kehormatan,” ungkap Bupati Faida. Bupati berharap pelajar ini dapat menjadi teladan untuk pelajar lainnya. “Berani menjadi pemula, beranilah menjadi perintis, beranilah berkarya, berani mencoba sesuatu yang baru,” lanjutnya.
Dengan sensor ini, para pengendara akan mendapat teguran apabila berhenti melebihi garus henti di area lampu isyarat (traffic light). “Memulai teguran suara lebih bisa didengar,” ujar bupati.
Menurut Bupati Faida, Sensor Storene ini adalah upaya menyelamatkan jutaan nyawa pengguna jalan raya di Kabupaten Jember. Bupati ingin sensor storene ini disosialisasikan di penyeberangan dekat sekolah. “Mari berjuang bersama sama atas pelayanan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar, dan pelayanan publik yang lebih baik,” harapnya.