Bupati Situbondo Beri Penghargaan Sepuluh Inovator OPD dan Perorangan Terbaik

Memontum Situbondo – Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama Wabup, Hj Khoirani, menyerahkan 10 penghargaan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) atau perorangan terbaik dalam pembuatan inovasi di Pemkab Situbondo, Sabtu (10/09/2022) tadi. Turut hadir dalam kesempatan itu, sejumlah pimpinan OPD, Kabag di Setdakab Situbondo. Sementara dari undangan perorangan, hadir diantaranya Abah Junaidi Syahid sebagai inovator kategori khusus inovasi perorangan/masyarakat serta Jakaba (jamur keberuntungan abadi), Juara I kategori khusus inovasi teknologi perorangan/masyarakat.

Bupati Karna Suswandi menjelaskan, dari hasil festival inovasi, ke depan diharapkan ada peningkatan pelayanan yang dirasakan oleh masyarakat. Misalnya pelayanan di RSUD, sejumlah warga kian mengakui telah mendapatkan pelayanan terbaik dari program Sehati (sehat gratis).

“Oleh karena itu, hal ini menjadi sesuatu yang sangat membanggakan. Jika festival inovasi betul-betul dikuti semua pihak atau lembaga, maka lembaga-lembaga akan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Bupati Karna.

Mantan Plt Bupati Bondowoso itu menambahkan, semua lembaga termasuk PCNU, juga bisa ikut berpartisipasi. Sehingga, dapat memberikan pelayanan terbaik kepada para umat.

Bupati Karna dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi, atas adanya peran yang diberikan dalam rangka meningkatkan upaya agar bisa memberikan kreativastas dan inovasi di Kabupaten Situbondo. “Ya, ini sangat membanggakan kami di tahun 2022. Pasalnya, dengan adanya inovasi atau inovator bisa terus meningkatkan kreativitas sehingga Situbondo kedepan bisa lebih maju lagi,” terang Bupati Karna.

Baca juga :

• Pj Wali Kota Malang Terima Kunjungan Studi Lapangan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Kemendagri
• Antisipasi Sengketa Aset, BKAD Sebut Perlunya Kesadaran dan Pelibatan Masyarakat
• Sosialisasi Perubahan Permendagri Soal BMD dan Aset, Pj Wali Kota Malang Ingatkan Kehati-hatian dan Tertib
• Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
• Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Situbondo, Sugiyono, berharap penghargaan tersebut bisa menciptakan budaya inovasi di semua elemen Pemkab Situbondo. “Penghargaan tahun ini diberikan kepada OPD atau perorangan yang memiliki tingkat kematangan inovasi yang tinggi. Dari beberapa indikator itu, sudah memenuhi sejumlah persyaratan, sehingga mereka layak menerima penghargaan,” terang Sugiyono.

Sugiyono menambahkan, sejumlah OPD yang menerima penghargaan, diantaranya Simessem Berjaya (sistem informasi manajemen elektronik Situbondo sehat mantab klinis), sebagai Juara I kategori inovasi tata kelola pemerintahan, Simku (sistem informasi manajemen koperasi dan usaha mikro), sebagai Juara II kategori inovasi tata kelola pemerintahan. Lalu, Sapo Sa Shisa (sampah porna sampai dhisa), Juara I kategori inovasi lainnya serta program Sisgur (sistem informasi siswa dan guru), Juara II kategori inovasi lainnya.

Masih menurut Sugiyono, ada program bernama Gesit Gembira (rumah pemulihan gizi situbondo gerak membagi makanan bersama), sebagai Juara III kategori inovasi lainnya, Balada Akhir (bayi lahir dapat kartu keluarga, kartu identitas anak dan akta kelahiran), Juara I kategori inovasi pelayanan publik; Plasa Situbondo (sistem pelayanan masyarakat desa/kelurahan situbondo), Juara II kategori inovasi pelayanan publik.

“Terakhir, ada program Bersama Puskesmas Kendit aku bisa ke uyanis (upaya penanganan klinis), sebagai Juara III kategori inovasi pelayanan publik,” terang mantan Kadisparpora Kabupaten Situbondo. (her/sit)