Jember
Dampak Longsor, Plengsengan Jembatan Karangrejo Berimbas ke Rumah Warga
Memontum Jember — Jembatan penghubung antar 2 desa Yaitu Desa Karangrejo dan Desa Gumukmas disamping sebelah Timur selatan plengsengan ambrol. Dampak dari akibat gejala alam tersebut salah satu penghuni rumah harus terpaksa pindah diduga karena ketakutan.
Tangkis plengsengan Sungai Karangrejo yang diketahui warga ambrol pada Kamis (4/1/2018) sore kemarin membuat pihak kepala Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas M. Huda angkat bicara.
Dalam wawancara singkat di lokasi Plengsengan Beton ambrol tersebut pihaknya selaku pemangku kebijakan sudah berkoordinasi dan melaporkan dengan beberapa pihak stake Holder di pemerintahan jember untuk kejadian tersebut.
Pihaknya sendiri juga menuturkan akan berupaya sebagaimana dirinya adalah seorang kepala desa untuk memberikan pengarahan buat penghuni yang pergi agar sabar menunggu perbaikan plengsengan tersebut.
Dari lokasi plengsengan ambrol jembatan karang anyar tersebut terlihat memang berdampak pada bangunan milik warga bernama Khosim, (22) pemilik cucian motor yang secara langsung terkena imbas seperti pecahnya bangunan dan sebagian bangunanya terkena dampak dari gejala alam tersebut.
Hal senada juga disampaikan pengguna jalan bernama Mama Jemmy warga Karangrejo yang notabene sering melewati jembatan karang anyar tersebut mengungkapkan jika Di biarkan ini akan berbahaya karena takut jika hujan terus terusan akan menambah lebar longsor tersebut dan berdampak buruk pastinya. (Lum/yan)