Pendidikan
Dikbud Kota Malang Siap Gelar Vaksinasi SMP dan SD Sederajat
Memontum Kota Malang – Vaksinasi untuk siswa SMA/K sederajat di Kota Malang sudah dimulai Rabu (04/08) lalu yang diwakili oleh SMAN 2 Malang. Selanjutnya, untuk tingkat SD dan SMP sederajat pun, vaksinasi akan segera dilangsungkan. Namun dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), Suwarjana, kuota dan waktu berlangsungnya harus menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat.
“Kalau pun diminta datanya, kami sudah siap. Tinggal minta mau SMP kelas berapa saja atau siswa SD yang berusia 12 tahun,” ungkapnya, Senin (09/08).
Baca juga:
- RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo Bersiap Tambah Layanan Penyakit Kanker
- Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Buring, Penataan Parkir Jadi Evaluasi Dishub Kota Malang
- Pembentukan Pimpinan DPRD Kota Malang, Baru Satu Parpol Pastikan Nama
- Hari UMKM Nasional, Bupati Jember Raih Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM
- Gempa Dangkal Kekuatan Magnitudo 4,9 Goyang Bali
Kesiapan oleh Dikbud Kota Malang ini didasarkan pada data yang sudah tersedia melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Lanjut Suwarjana, jika berdasarkan data yang terekam di Dikbud Kota Malang, banyaknya siswa SMP adalah 21.000 , sedangkan untuk SD sekitar 40 an.
“Karena vaksin yang diberikan harus kepada anak umur 12 tahun ke atas. Jadi SD tidak bisa semua dapat karena belum memenuhi syarat batas minimal usia,” terang Suwarjana.
Namun vaksin yang diberikan nantinya tidak akan mengurangi kuota di Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. “Tidak, itu tersendiri kalau siswa, karena dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud),” sambungnya.
Kemudian untuk pelaksanaannya, akan dihelat di masing-masing sekolah untuk jenjang SMP sederajat. Hal tersebut guna menghindari penumpukan dan kerumunan.
Sedangkan untuk SD, Suwarjana mengaku masih akan merancang mekanisme pelaksanaannya. “Kalau SD kan tidak semua kelas 6 sudah berumur 12 tahun. Jadi kemungkinan pelaksanaannya per gugus, tapi ini masih kita godog lagi,” terangnya.
Terakhir mantan Kepala Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah (Dispussipda) Kota Malang itu berharap vaksinasi untuk jenjang SD dan SMP bisa dilaksanakan secepatnya. Demi mendukung segera terlaksananya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah lama dinanti oleh berbagai pihak. “Tapi kembali lagi, semua dari pusat keputusannya,” tutur Suwarjana. (mus/ed2)