SEKITAR KITA
Dinkop dan Usaha Mikro Gelar Rakor Program Kegiatan Pemberdayaan Usaha Mikro 2021
Memontum Probolinggo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menggelar rapat koordinasi (rakor) program kegiatan pemberdayaan usaha mikro tahun 2021, Jumat (26/03) tadi.
Kegiatan yang digelar di ruang pertemuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo, diikuti oleh 24 Kasi Ekonomi Kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan ini, dipimpin oleh Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo, Moch Natsir didampingi Kepala Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo Zulkarnain.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Gandeng LKDN Probolinggo Imbau Pekerja Ikut BPJS
Kepala Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo, Zulkarnain, menekankan kepada kelembagaan UMKM, terutama program pemberdayaan yang akan dilakukan pada tahun 2021.
Sementara untuk usulan baru, bisa dilakukan untuk tahun 2023, karena untuk tahun 2022 sudah dalam proses Musrenbang.
“Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, kita lebih menekankan kepada pemasaran secara online. Oleh karena itu, pelaku UMKM harus sudah mulai melakukan pemasaran secara online. Harapannya produk-produk UMKM di Kabupaten Probolinggo bisa dipasarkan dengan baik melalui online,” ungkapnya.
Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo, Moch Natsir, mengatakan rakor ini dimaksudkan sebagai sarana informasi dan koordinasi dengan kecamatan khususnya yang berkenaan dengan pemberdayaan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha dalam mengelola usahanya agar bisa berkembang.
“Kepada para pemangku kepentingan, mari saling bersinergi untuk menciptakan UMKM yang berkelas. Kita mengharapkan agar UMKM memiliki daya saing yang berkualitas. Oleh sebab ini dibutuhkan berbagai upaya untuk dapat mencapai hal tersebut,” katanya.
Masih menurut Natsir, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo mempunyai beberapa kegiatan pendukung pembinaan UMKM yang meliputi rapat koordinasi Pembina UMKM, motivasi kepada UMKM setelah terdampak wabah Covid-19, fasilitasi usaha mikro menjadi usaha kecil dalam pengembangan produksi dan pengolahan, pemasaran, SDM serta desain teknologi, kegiatan pendukung Desa Emas serta fasilitasi pendampingan untuk UMKM.
“Pendataan UMKM sangat penting, maka kami sangat mengharap bantuan 24 Kasi Ekonomi Kecamatan untuk berperan aktif dan sinergi kepada desa/kelurahan dalam memberikan laporan semester kepada Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo berupa softcopy. Karena dengan data itu kita bisa memberikan suatu kegiatan dan pembinaan yang lebih mengena,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan sesi diskusi terkait dengan program kegiatan pemberdayaan usaha mikro di Kabupaten Probolinggo, yang akan dilakukan pada tahun 2021. (geo/sit)