Kota Malang
Disnaker PMPTSP Kota Malang Gelar Pelatihan Tata Kecantikan Kulit
Memontun Kota Malang – Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker PMPTSP) Kota Malang, menggelar pelatihan berbasis kompetensi, yakni pelatihan tata kecantikan kulit, di salah satu hotel Kota Malang, Selasa (15/11/2022) tadi. Ini dilakukan guna untuk menambah wawasan pengetahuan, ketrampilan dan kompetensi dalam bidang kecantikan kulit.
Kepala Disnaker PMPTSP Kota Malang, Arif Tri Sastyawan, menyampaikan pelatihan tersebut digelar selama lima hari. Yakni mulai 14 hingga 19 November 2022, yang diikuti oleh 36 peserta. Mereka (peserta) berasal dari para pekerja pabrik rokok yang terimbas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), hingga masyarakat pencari kerja.
“Dalam pelatihan ini dianggap penting karena peluang pasarnya terbuka lebar. Kami berharap dengan bekal ilmu yang mumpuni dan keterampilan yang dipelajari dalam pelatihan ini, para peserta bisa memasuki dunia kerja atau membuka lapangan usaha baru di lingkungannya masing-masing,” papar Arif.
Pelatihan tata kecantikan kulit ini, tambahnya, juga banyak diminati oleh masyarakat. Sebab, berpeluang kerja yang tinggi serta kebutuhan di masyarakat juga tinggi. Apalagi, minat tata kecantikan kulit juga sedang digandrungi oleh anak muda saat ini.
Baca juga :
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
- Blusukan di Kelurahan Kampung Dalem, Ini yang Disampaikan Calon Wali Kota Bunda Fey
“Dengan digelarnya pelatihan tata kecantikan kulit ini semoga bisa meningkatkan ketrampilan dan kreativitas peserta, serta bermanfaat bagi kita semua. Karena kebutuhan kecantikan kulit ini juga sangat tinggi di masyarakat,” ujarnya.
Dalam pelatihan tersebut, para peserta mendapatkan materi dan teknik merawat kulit wajah. Mulai dari berbagai jenis kulit yang tidak bermasalah sampai dengan kulit bermasalah.
Sebagai salah satu peserta kegiatan tersebut, Kharisma (21), menyampaikan jika kegiatan pelatihan tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi dirinya. Sebab, selain mendapatkan ilmu dan wawasan dalam bidang kecantikan, juga mendapatkan sertifikat.
“Dengan pelatihan ini kami mendapatkan skill, pengalaman praktek, dan juga sertifikat. Dimana nanti kedepannya dengan basic yang dimiliki, bisa membuka usaha klinik kecantikan. Karena saat ini juga sedang digandrungi anak muda, terutama juga pelajar,” terang Risma-sapaan akrabnya. (rsy/sit)