Drainase Buruk, Jalan Raya Daendles Sekapuk Langganan Banjir

Memontum Gresik – Diduga akibat penataan drainase air yang buruk, Jalan Raya Deandeles di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik selalu jadi langganan banjir tiap kali hujan turun.

Jalan nasional yang berada tepat didepan RS Muhammadiyah, Sekapuk ini selalu tergenang banjir. Akibat banjir ini, pengguna jalan yang melewati jalan pantura ini harus ekstra sabar dan hati hati.

Terlihat pada Senin (5/3/2018) siang, jalan yang menghubungkan antara Gresik dan Lamongan tersebut terendam hingga 50 sentimeter. Banyak kendaraan roda dua maupun empat harus bergantian melewati jalan tersebut.

Doni Ariyanto (26) salah satu pengendara jalan, mengeluhkan adanya banjir yang terjadi setiap kali hujan turun tersebut. Dirinya mengatakan, Jalan Deandles di Desa Sekapuk merupakan salah satu wilayah langganan banjir.

“Setiap kali lewat sini, kalau hujan mesti banjir. Karena banjir motor mogok tidak bisa dikendarai,” keluhnya.

Bashona (67) warga sekitar mengatakan, banjir yang terjadi di areal tersebut diduga karena adanya penyempitan dan penyumbatan drainase yang berada di sisi kanan jalan nasional tersebut.

“Sejak dulu banjir, sebab drainase tidak berfungsi. Selain menghambat laju kendaraan, toko disekitar jalan juga terpaksa tutup sementara,” tukasnya.

Ketika dikonfirmasi, Sekertaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik, Ahmad Washil menjelaskan, Jalan Deandles yang berada di Desa Sekapuk merupakan jalan kategori nasional.

Untuk menanggulangi banjir di daerah tersebut, Washil mengatakan sudah mengkordinasikan kepada pihak yang berwenang terkait perbaikan jalan di wilayah tersebut.

“Itu jalan nasional, sudah dikoordinasikan ke pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN). Rencana ada sal pengarah untuk penyudetan. Namun untuk waktunya kurang tahu,” pungkasnya.(gbr/sgg/yan)