Berita Nasional
Dukung Program 1 Juta Batang, Mentan RI Gelontor 10 Ribu Bibit Kelapa Gentah dan Lakukan Penanaman bersama Mas Dhito
Memontum Kediri – Menteri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo, bersama Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, melakukan penanaman kelapa genjah kluster pekarangan di Desa Kanyoran, Kecamatan Semen, Kamis (09/02/2023) tadi. Penanaman kelapa genjah di Kabupaten Kediri, ini merupakan bagian program pengembangan 1 juta batang secara nasional yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.
Program pengembangan kelapa genjah yang telah dimulai pada 2022 lalu, untuk Kabupaten Kediri mendapatkan target sebanyak 24.090 batang kelapa genjah pada lahan seluas 219 hektar. Sementara bibit kelapa genjah, dibagikan kepada 2.444 KK dengan sasaran pengembangan pekarangan 60 persen dan kawasan 40 persen. Pada awal 2023, ini diberikan bibit lebih dari 10 ribu batang kepada masyarakat, melanjutkan bantuan bibit tahun 2022 sekitar 10.100 batang.
Mentan Syahrul Yasin Limpo, dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa kelapa genjah varietas Pandan Wangi yang dibagikan kepada masyarakat tersebut hanya memiliki ketinggian 4 meter. Pada usia 2,5 sampai 3 tahun, kelapa ini sudah mulai berbuah dan dalam satu tahun satu pohon bisa berbuah antara 140 sampai 180 butir.
Baca juga:
- Tingkatkan Partisipasi Pemilih dalam Pilkada, KPU Kota Malang Gelar Nobar ‘Tepatilah Janji’
- Kejutan Besar Menanti Peserta Malang Night Run 2024 Sabtu Lusa
- Serahkan 268 SK Guru, Nakes hingga Tenaga Teknis, Bupati Banyuwangi Ingatkan Peningkatan Kinerja
- Ketua DPRD Kota Malang Sementara Imbauan Anggota Bijak Dalam Gadaikan SK
- Belum Genap Sebulan Dilantik, 17 Anggota DPRD Kota Malang Gadaikan SK
“Kelapa itu banyak sekali manfaatnya. Selain airnya bisa diminum, dagingnya bisa dijadikan minyak atau santan. Lalu, tempurungnya bisa dijadikan arang dupa yang bisa diekspor, (diambil) serabutnya, bahkan pelepahnya itu sangat penting,” katanya.
Pengembangan penanaman kelapa genjah, tambahnya, itu ke depan diyakini dapat mewujudkan hilirisasi kelapa yang memiliki banyak produk turunan. Rencananya, Kementerian Pertanian sampai dengan 2024, akan terus dikembangkan 10 hingga 20 juta batang kelapa genjah.
“Saya berharap, 20 juta (batang) membuat Indonesia sesuai perintah Papak Presiden kembali menjadi negara nyiur melambai,” ungkapnya.
Sesuai arahan Syahrul, penanaman kelapa genjah itu dapat diintegrasikan dengan tanaman lain. Seperti jagung, kedelai maupun jenis tanaman lain. Usai melakukan penanaman bersama Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, Syahrul Yasin Limpo, melakukan dialog dengan petani diteruskan mencoba peralatan tanam bibit jagung di antara tanaman kelapa.
Selain penanaman kelapa genjah, Syahrul Yasin Limpo didampingi Dirjen Perkebunan Andi Nur Alamsyah bersama Mas Dhito-sapaan Bupati Kediri, juga menyerahkan bantuan kepada kelompok tani di Kabupaten Kediri bertempat di Pendopo Panjalu Jayati. Bantuan diberikan secara simbolis berupa benih kelapa genjah lebih dari 10 ribu batang, benih kopi 100 ribu batang, benih jeruk 5 ribu batang, satu unit pengolahan hasil kopi, dan 50 ekor kambing.
Mas Dhito, dalam kesempatan itu mengungkapkan, bahwa selain bantuan itu, Kementerian Pertanian juga telah memberikan bantuan infrastruktur pendukung pertanian seperti dam, parit, pompa submersible, irigasi tersier dan jalan usaha tani. “Saya berharap, petani penerima manfaat dapat menggunakan bantuan yang diberikan secara maksimal dan untuk kepentingan bersama,” tuturnya. (kom/pan/sit)