Hukum & Kriminal
Gempar… Warga Klakah Meregang Nyawa Usai Diduga Dilempar Bondet
Memontum Lumajang – Ketenangan suasana menjelang Lebaran di Desa Tegal Ciut, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, berubah menjadi gempar, Rabu (12/05) tadi. Reaksi itu terjadi, setelah seorang warga yang teridentifikasi bernama Bhuro (68) warga desa setempat, roboh di tepi jalan paska diduga menjadi sasaran pelemparan bondet oleh orang tak dikenal (OTK). Saat kejadian, berlangsung saat korban hendak mencari rumput.
Akibat peristiwa itu, Bhuro pun harus dilarikan ke RSUD dr Haryoto-Lumajang, guna mendapatkan perawatan medis. Namun sayang, nyawanya tidak tertolong. Korban meregang nyawa, setelah sempat menjalani perawatan.
Baca juga:
- Di 10 Merchant Ini Kamu Bisa Pakai Ultra Voucher Gift Card Sebagai Alat Pembayaran
- Ajang Top BUMD Award 2021, Bupati Trenggalek Dinobatkan jadi Top Pembina
- Diguyur Hujan Lebih Dari 10 Jam, Gedung Balai RW Pandanwangi Ambruk
Kades Tegal Ciut, Zaini, ketika dikonformasi terkait peristiwa tersebut, mengatakan bahwa kejadian berlangsung sekitar jam 09.00. “Korbannya meninggal, katanya. Korban meninggal di rumah sakit dr Haryoto sekitar 16.00. Untuk pelaku pelemparannya, kabur,” ungkap Kades.
Kepala Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Haryoto-Lumajang, dr Khoirul Ulum, saat dikonfirmasi mejelaskan bahwa Bhuro meninggal dunia, karena mengalami luka semacam luka bakar. Luka tersebut ada di bagian punggung dan mengalami pendarahan di bagian Paru-Paru. Serta, ketika kencing keluar darah dan mulut juga keluar darah.
“Luka di bagian punggung si pasien. Tadi saat masuk RS, masih sadar. Korban sempat dirawat di IGD. Namun sayang, nyawa pasien tidak dapat tertolong lagi. Korban di bawa ke Rumah Sakit oleh keluarga dengan menggunakan Mobil Ambulan, saat ini jenazah sudah dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan,” terangnya.
Kapolsek Klakah, Iptu Khoirin Hariyanto, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Betul, sore tadi korban meninggal di RSU Lumajang. Kasusnya sekarang sedang kami tangani dan saat ini masih dalam proses penyelidikan. Mudah-mudahan, segera terungkap,” tegas Kapolsek. (adi/sit)