Politik
Gerindra Mulai Buka Penjaringan Bacabup dan Bacawabup 25 Oktober
Memontum Lamongan – Partai Gerindra Lamongan menunjukkan jati diri sebagai partai terbuka. Hal itu dibuktikan dengan kesiapan membuka pendaftaran bacabup-bacawabup. Hal ini ditegaskan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Achmad Firdaus Febriyanto Minggu (20/10/2019).
Menurut Firdaus, proses penjaringan calon kepala daerah ini sesuai instruksi pimpinan partai pada Rakernas Partai Gerindra, di Hambalang, Bogor beberapa waktu lalu.
“Sesuai instruksi, penjaringan calon kepala daerah dimulai 25 Oktober dan ditutup 15 Nopember 2019,” ujar anggota DPRD Jatim ini.
Meski baru instruksi lisan, Firdaus mengaku DPD Partai Gerindra Jawa Timur telah melakukan sosialisasi, yang dikemas dalam acara Pendidikan Politik. Acara yang digelar di setiap kabupaten/kota itu melibatkan seluruh pengurus partai maupun organisasi sayap. Di Kabupaten Lamongan misalnya, acara tersebut digelar di Grand Mahkota Hotel, yang diikuti ratusan pengurus dan kader.
“Kita masih menunggu petunjuk teknis pelaksanaan penjaringan calon kepala daerah ini dari DPP. Namun, terkait waktu pelaksanaannya insyaallah tidak ada perubahan,” katanya menegaskan.
Lantas, bagaimana dengan dicatutnya logo Partai Gerindra oleh salah satu kandidat bacabup di Lamongan? Firdaus mengaku tak mempersoalkan hal itu. Justru, menurut dia hal tersebut menunjukkan jika Partai Gerindra cukup diperhitungkan. Hanya saja, ia berpesan seluruh pihak harus tunduk dan menghormati keputusan partai.
“Jika nanti partai sudah mengeluarkan rekomendasi siapapun cabup-cawabup yang diusung, semua harus patuh. Termasuk pihak-pihak yang mencantumkan logo Partai Gerindra pada baliho atau spanduk mereka,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Lamongan HM. Tsalits Fahami mengaku telah menyiapkan kadernya untuk mengikuti kontestasi Pilkada Kota Soto ini. Diantaranya, Sekretaris DPC Partai Gerindra, R. Imam Mukhlisin dan Wakil Ketua Bidang OKK, Okta Rosadinata.
Selain kader internal, menurut mantan Ketua PC NU Lamongan ini, ada empat kandidat bacabup yang telah bersilaturrahim ke rumahnya. Hanya saja, ia tak merinci siapa saja empat kandidat dimaksud.
“Saya juga dikontak beberapa petinggi partai untuk membicarakan koalisi besar menghadapi Pilkada,” ungkap pria yang juga mantan Wakil Bupati Lamongan ini.
Di bagian lain, sejumlah pengurus dan kader Partai Gerindra Lamongan menyuarakan pengusungan Anggota DPRD Lamongan, Suhartono sebagai bakal calon bupati. Pengusaha tebu asal Kecamatan Mantup tersebut dinilai memiliki kualifikasi yang cukup untuk bertatung di Pilkada September tahun depan.
Meski baru menjabat anggota DPRD dari Partai Gerindra, Suhartono memiliki rekam jejak yang cukup panjang di Lamongan, khususnya wilayah Selatan. (dc/zen/yan)