SEKITAR KITA
Hadiri Larung Sembonyo di Pantai Prigi Trenggalek, Wabup Syah Ingatkan PMK
Memontum Trenggalek – Pasca pandemi Covid-19 melanda tanah air selama lebih dari dua tahun terakhir, berbagai kegiatan atau event, mulai digeber kembali. Tidak terkecuali di Kabupaten Trenggalek, sejumlah kegiatan mulai digelar dengan tetap menghimbau masyarakat untuk tidak melupakan protokol kesehatan (Prokes) ketika berada di tengah kerumunan, pun dilakukan.
Salah satu event yang juga menjadi tradisi di Kota Keripik Tempe, ini adalah Larung Sembonyo yang ada di Pantai Prigi Trenggalek.
Dikonfirmasi seusai mengikuti pengajian akbar yang menghadirkan KH Ahmad Munawiq (Gus Munawiq, red), Wakil Bupati Trenggalek, Syah Natanegara, mengatakan jika kegiatan ini merupakan rangkaian dari Larung Sembonyo yang akan digelar Sabtu (18/06/2022) besok.
“Alhamdulillah, pandemi Covid-19 saat ini sudah mulai membaik. Dan hari ini, saya berkesempatan menghadiri pengajian akbar Gus Munawiq, yang juga merupakan rangkaian kegiatan Larung Sembonyo Pantai Prigi,” ungkap Wabup, Jumat (17/06/2022) siang.
Baca juga:
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
- Blusukan di Kelurahan Kampung Dalem, Ini yang Disampaikan Calon Wali Kota Bunda Fey
- Respon Program Pemberdayaan Masyarakat di Kota Kediri, Ini Penjelasan Ketua Fraksi PAN DPRD
Mantan anggota DPRD Trenggalek ini mengisyaratkan kebangkitan ekonomi, menyusul pandemi Covid-19 yang kian membaik. “Saya senang wabah Covid-19, ini semakin membaik. Buktinya, saat ini bapak ibu semua berkumpul di sini dan tidak ada yang memarahi. Ini tandanya, wabah Covid sudah mulai diangkat,” kata Wabup Syah.
Setelah lebih dari dua tahun belakangan, tambahnya, berbagai sektor terdampak pandemi, kini saatnya masyarakat mulai mengejar kebangkitan ekonomi. Karenanya, masyarakat harus bisa memanfaatkan kondisi yang baik ini untuk percepatan pemulihan ekonomi.
“Tidak hanya itu, saya juga mengingatkan terkait wabah penyakit terbaru, itu tidak menyerang manusia. Namun, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hanya menyerang hewan ternak. Kondisi ini, juga perlu diwaspadai. Apalagi, sebentar lagi memasuki momentum Hari Raya Idul Kurban,” tuturnya.
Pasca pandemi, kegiatan Larung Sembonyo Teluk Prigi kembali digelar tahun ini dan berjalan cukup meriah. Kegiatannya, pun digelar seperti sebelum pasca pandemi.
“Jadi, Larung Sembonyo ini sudah menjadi tradisi masyarakat di Pesisir Teluk Prigi, sebagai perwujudan rasa syukur atas hasil tangkapan ikan nelayan yang melimpah,” papar suami Fatihatur Rohmah ini.
Selain menggelar pengajian akbar dengan menghadirkan salah satu kyai besar tanah air yaitu Gus Muwafiq, panitia Sembonyo Teluk Prigi juga menggelar serangkaian kegiatan akbar lainnya. Diantaranya, upaya pemecahan rekor MURI yakni selamatan Lodho Ayam, Nasi Gurih terbanyak hari Jumat malam.
Selanjutnya, prosesi Labuh Larung Sembonyo sendiri yang merupakan acara inti dalam rangkaian Sembonyo tersebut, digelar Sabtu (18/06/2022) besok, dengan menghadirkan beberapa hiburan menarik seperti kesenian jaranan. Terus juga pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Dwijo Kangko, yang juga dimeriahkan oleh Cak Yudho. (mil/sit)