Madiun
Hadiri Refleksi Akhir Tahun FKUB Madiun, Bupati Ahmad Ingatkan Keberagaman dan Edukasi Masyarakat
Memontum Madiun – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Madiun menyelenggarakan refleksi akhir tahun 2022 dengan tema ‘Peran dan Eksistensi FKUB dalam Eksternalisasi Nilai Moderasi Beragama’. Kegiatan tersebut, digelar di Pendopo Ronggo Djoemeno Caruban, Kamis (29/12/2022) tadi.
Bupati Madiun, H Ahmad Dawami, menyampaikan bahwa meski beda kepercayaan jangan sampai terjadi ‘jotos-jotosan’. Karena, Indonesia bersatu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika dengan dasar Negara Pancasila.
“Yang perlu kita refleksi saat ini, kita paham tentang Pancasila dan perlu berperan serta dalam nilai-nilainya. Dengan berkumpulnya kita malam ini, bisa mengevaluasi peran untuk mengedukasi masyarakat agar kekurangan di tahun 2022, bisa dibenahi di tahun 2023,” jelas bupati.
Baca juga:
- Kelanjutan Proyek WTP, Sekda Kota Malang Tegaskan Tunggu Persetujuan Lingkungan
- DPC PKB Trenggalek Kuatkan Konsolidasi Pemenangan Pilgub dan Pilbup 2024
- Pendapatan Pajak Kota Malang Triwulan III Lampaui Target, PBJT Mamin dan BPHTB di Angka Lebih 60 Persen
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Sekda Kota Malang Soroti Tingginya ASN Muda yang Tidak Lolos BI Checking di Pengajuan Kredit Perumahan
Sementara itu, Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo, menyampaikan bahwa banyaknya organisasi dan kelompok masyarakat yang beragam pikiran dan pemahaman, berpotensi munculnya konflik. Namun, hal itu bisa terkendali dengan adanya komunikasi antara Pemda, Forkopimda juga peran FKUB.
“Karenanya, FKUB memiliki peran besar dalam menyatukan keberagaman,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, juga hadir anggota Forkopimda, Ketua dan pengurus FKUB tingkat kabupaten hingga desa, tokoh agama, tokoh kepercayaan, kepala OPD dan Muspika. (kom/sit)