Kabupaten Malang

Ibu dan Anak Pegang Kaki Sang Bapak dari Belitan Tampar di Leher

Diterbitkan

-

LOKASI : Petugas Polsek Dampit di rumah duka. (Foto Humas Polres Malang)

Memontum Malang —Selasa (14/11/2017) pagi, geger seputar Dusun Kedawung RT20/RW03 Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Seorang pria ditemukan terbelit tali tampar di dapur rumah.

Musibah menimpa Suparing (48), warga setempat. Pria yang diketahui depresi itu, kali ketiga melakukan usaha bunuh diri dan pagi kemarin, menghembuskan nafas terakhir tanpa diketahui aksinya.

“Dua kali dia dulu terselamatkan karena diketahui keluarga. Pagi tadi, sudah diturunkan namun meninggal. Dia depresi, ” urai Kapolsek Dampit, AKP Amung Sri kepada memontum.com, Selasa malam.

Istri korban sempat dimintai keterangan, Suprihatin (47). Begitu juga, Diyon Noris Pratama (25), anak korban serta Poniman (47) selaku perangkat desa Majangtengah Dampit.

Advertisement

Suprihatin, istri korban sepulang dari sawah terkejut bukan kepalang. Posisi korban saat itu terbelit tali di blandar dapur rumah. Bersama Diyon, ia segera menurunkan sang bapak. Keduanya mengangkat tubuh korban hingga tali yang membelit leher terlepas.

Menurut keluarga korban, Korban mengalami depresi dan pernah dirawat di RSSA Kota Malang dikarenakan gangguan kejiwaan. Informasi meninggalnya korban lalu disampaikan ke Polsek Dampit.

Keluarga lalu menandatangani surat pernyataan tidak menuntut penyelidikan lebih lanjut dan menolak dilakukan otopsi. Jenazah korban sempat diperiksa tim medis dan pihak kepolisian, dan dinyatakan merupakan kecelakaan murni. Terlebih, di tubuh korban, tidak ada tanda kekerasan yang janggal. (sos)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas