Kota Malang
Inspeksi Keselamatan di Terminal Arjosari, Tiga Bus Ditemukan Tak Layak Jalan
Memontum Kota Malang – Untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para penumpang selama mudik lebaran 2024 ini, Terminal Arjosari, Kota Malang, telah melakukan inspeksi keselamatan atau Ramp Check. Hasilnya, ditemukan tiga unit bus tidak layak jalan dan 260 unit bus telah tertempel stiker layak jalan.
Kepala Terminal Arjosari Malang, Maria Margareta, menjelaskan jika tiga unit bus yang tidak layak jalan itu karena telah mengalami insiden kerusakan kaca dan stiker khusus telah ditempelkan sebagai tanda tidak layak. “Sejak awal Maret sampai 31 Maret kemarin itu, Terminal Arjosari telah melakukan inspeksi keselamatan dengan menempelkan stiker layak jalan kepada unit bus yang lolos inspeksi secara fisik dan administratif. Sebanyak 260 unit bus termasuk dalam kategori layak, yang terdiri dari Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP). Sementara itu, terdapat 3 unit bus tidak layak karena kacanya pecah,” jelas Maria, Rabu (03/04/2024) tadi.
Untuk memastikan keabsahan kerusakan kaca tersebut, Terminal Arjosari telah meminta surat resmi dari pihak kepolisian. Karena kerusakan itu terjadi disebabkan karena adanya pelemparan dari oknum yang tidak bertanggungjawab.
Baca juga :
“Jadi tiga unit bus itu tujuannya ke arah Bali semua dan kacanya rusak akibat pelemparan dari oknum yang tidak bertanggungjawab. Dalam inspeksi keselamatan ini meliputi pemeriksaan ban, kaca, serta dokumen administrasi,” tambahnya.
Selain itu, untuk meningkatkan pelayanan kepada para penumpang yang menunggu bus, Terminal Arjosari juga telah melakukan penambahan kursi di ruang tunggu. Apalagi, diprediksi lonjakan penumpang diperkirakan mencapai 40 hingga 50 persen pada H-2 nanti.
“Karena nanti diprediski terjadi peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Maka kami berharap, mudik lebaran di tahun 2024 ini dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan memastikan keamanan serta kenyamanan bagi para penumpang,” imbuhnya. (rsy/sit)