Lumajang
Jalan Berlubang dan Rawan Longsor di Jalur Lumajang-Malang Ancam Nyawa
Memontum Lumajang—-Cuaca hujan yang akhir-akhir ini terus mengguyur beberapa wilayah di Kabupaten Lumajang membuat beberapa daerah dilanda longsor, seperti yang terjadi di kawasan perbukitan piket nol Lumajang, Pantauan Media ini, Selasa(20/3/2018) ada beberapa titik tebing yang mengalami longsor, satu yang sangat parah dikarenakan longsor menggerus sebagian badan jalan, sehingga para pengendara harus lewat secara bergantian, untungnya beberapa orang warga yang tinggal berdekatan dengan lokasi membantu mengatur kelancaran jalan.
Para pengendara yang melalui kawasan tersebut diharap meningkatkan kewaspadaan apalagi jika dikawasan tersebut terjadi hujan, selain bahaya longsor kondisi jalan menuju Kabupaten Malang juga banyak mengalami kerusakan yang cukup parah, ada banyak titik jalanan berlubang sangat dalam dan lebar mulai dari daerah Candipuro hingga perbatasan Kabupaten Malang.
Salah seorang pengendara roda empat, Jainul (33) warga kencong Kabupaten Jember saat di tanya Wartawan Memontum.com mengatakan bahwa dirinya hampir tiap minggu melewati kawasan tersebut, Jainul menyampaikan karena seringnya lewat hingga dirinya hampir hafal letak dimana jalan yang rusak.
“Hampir tiap Minggu Saya ke Malang lewat jalur ini, cuma kalau pas hujan Saya lewat Probolinggo karena takut ada longsor, lewat jalur selatan enaknya agak sepi pengendara, cuma kalau pas bareng truk pasir aja perjalanan sedikit terhambat, jalannya banyak yang rusak cuma Saya sudah hafal, yang harus waspada itu para pengendara sepeda motor soalnya lubang-lubangnya banyak dan agak dalam,’ tuturnya.
Ketika ditanya apa harapannya pada Pemerintah terkait kondisi jalan yang rusak serta seringnya terjadi longsor, Pria yang mengaku sebagai Sopir Pribadi dari Direktur Media Online Pojok Malang Raya tersebut dengan tersenyum mengatakan bahwa seharusnya Pemerintah segera melakukan perbaikan cepat karena bila terjadi hujan deras di khawatirkan jalan di area piket nol tersebut putus yang mengakibatkan akses jalan Lumajang-Malang terhenti.
“Harusnya Pemerintah segera melakukan tindakan Cepat, sebelum kerusakan yang lebih parah terjadi,” pungkasnya.(adi/nay)