Jamu PSIS Semarang, Persela Lamongan Wajib Menang

Memontum Lamongan—-Setelah sempat dihentikan  karena peristiwa meninggalnya salah seorang suporter Persija Jakarta beberapa waktu lalu, akhirnya Go-Jek Liga 1 Indonesia kembali bergulir. Di laga awal digulirkanya kembali Go-Jek Liga 1 ini mempertemukan Persela Lamongan dengan PSIS Semarang.

Dalam lanjutan Go-Jek Liga 1 pekan ke 25, di Stadion Surajaya Lamongan, Jum’at, (5/10/2018) malam tersebut, Persela menargetkan kemenangan dengan meraih poin penuh saat menjamu PSIS Semarang.

Target itu, menurut Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso sekaligus akan membuat rekor tak terkalahkan di kandang akan tetap terjaga.

“Kami akan tampil sportif dan menyerang, kita akan memperjuangkan untuk tidak pernah kalah di kandang,” kata Aji, saat sesi jumpa pers, di Aula Dapur Kopi, Kamis (4/10/2018).

Aji pun mengatakan kekalahan telak atas PSIS pada putaran pertama lalu akan menjadi motivasi bagi skuad Laskar Joko Tingkir untuk meraih 3 poin.

“Kita kalah 4-1 di putaran pertama, dan kami akan berusaha mengalahkan mereka. Kita main dikandang, kondisi  pemain juga bagus, Diego assis juga mulai latihan, tapi kondisinya akan kita lihat besok,” ucapnya.

Oleh karena itu, Aji meminta kepada anak asuhnya untuk tetap menjaga konsentrasi sepanjang pertandingan, serta mewaspadai perkembangan PSIS, yang saat ini ditangani pelatih baru.

“PSIS ada perkembangan ditangani coach Jafri Sastra, saya beberapa kali melihat pertandingan PSIS, lawan persija dan beberapa tim lain, dan itu  ada satu progres yang cukup bagus,” ungkapnya.

Di sisi lain, dengan target yang pasang oleh Persela itu,  PSIS merasa tertantang untuk dapat mencuri poin dari kandang persela, sekaligus memecahkan rekor Persela yang belum tersentuh kekalahan jika bermain di kandang.

“Kami menghadapi lawan yang tangguh, Persela tidak pernah kalah di kandang, tapi kita tetap berharap bisa mendapatkan poin,” ucap Jafri Sastra, Pelatih PSIS.

Sebab, Ssambungnya jiak PSIS berhasil mengalahkan Persela, maka poin dari itu akan menaikkan mental anak asuhnya, yang kini tengah berjuang keras untuk menghindari jurang degradasi.

“Yang pasti PSIS butuh poin, kami harus punya keyakinan bisa meraih poin, kita tidak holeh takut dengan lawan yang dihadapi, tentu kita akan bekerja keras terus, supaya terhindar dari degradasi,” ucapnya. Jafri pun mengaku sudah menyiapkan strategi khusus untuk meredam agresifitas pemain Persela. (ifa/zen/yan)