Surabaya

Jatim Perluas Kerjasama dengan Denmark

Diterbitkan

-

Jatim Perluas Kerjasama dengan Denmark

Infrastruktur Jadi Kesuksesan Investasi

Menjawab pertanyaan Dubes Denmark, Pakde Karwo mengatakan sarana infrastruktur yang mendukung pembangunan akses industri, jadi modal hadirnya banyak investasi di Jatim. Berbagai pembangunan transportasi darat laut, dan udara dikembangkan dan dibangun. Ditambahkan, tahun 2018, double track kereta api dan jalan tol sudah selesei. Konektivitas antar kota melalui udara atau citilink dilakukan, seperti bandara Banyuwangi, Jember, Bawean, Sumenep hingga Kediri.

Untuk mendukung tol laut, Jatim akan mengoptimalkan pelabuhan seperti teluk lamong dan pelabuhan tanjung wangi. “Kami juga menyiapkan Double Track Railway dan mendorong kawasan industri seperti JIPE hingga Lamogan Integrated Shorebase (LIS). Kesemuanya itu, untuk mempercepat pada sektor-sektor investasi dan industrialisasi,” sebutnya.

Kagumi Jatim

Sementara itu, Dubes Denmark Rasmus Abildgaard Kristensen mengagumi Jatim yang memiliki berbagai keunggulan dan menjadi hub bagi kawasan Indonesia bagian timur. “Ini bukan pertama kali saya mengetahui tentang Jatim. Sebelumnya, saya sudah mengetahui kehebatan paparan Bapak Gubernur pada waktu seminar anti korupsi KPK di Jakarta dan pada saat kunjungan Ratu Denmark ke Jatim,” ungkapnya.

Ia mengakui, bahwa Indonesia khususnya Jatim sekarang pembangunannya bergerak dengan cepat. Terlebih di sektor infrstruktur dan teknologi. Untuk itu, Denmark juga menawarkan spesialisasi sesuai bidang yang dibutuhkan terutama pada clean energi (energi hijau) dan manajemen kebersihan meliputi pengelolaan sampah hingga ekosistem lingkungan bagi Jatim.

Advertisement

“Saya berharap, Bapak Gubernur dapat meluangkan waktu menghadiri acara tersebut sekaligus memberikan paparan tentang Trade Tourism Investmen (TTI), e-govermen dan IT serta memaparkan keunggulan Jatim kepada pengusaha kami,” ujarnya yang mendapatkan anggukan persetujuan Gubernur.

Selain perdagangan, investasi, dan pariwisata, pertemuan juga membahas potensi penanganan korupsi, penggunaan e-goverment, IT, pelaksanaan pilkada serentak dan estafet kepemimpinan.

Turut mendampingi Gubernur Jatim, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. Fatah Jasin, Kepala Bappeda Dr. Budi Setiawan, Kepala DPMPTSP Lili Sholeh dan Karo Humas dan Protokol Drs. Benny Sampirwanto M.Si. (nif/nhs/nay)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas