Kabupaten Malang
Kasus Aktif Covid-19 Turun, Bupati Malang Minta Warga Tetap Disiplin Prokes
Memontum Malang – Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Malang mengalami tren penurunan pada beberapa hari terakhir. Hal tersebut dikatakan Bupati Malang, HM Sanusi, selepas membuka Forum Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malang 2023, Senin (21/02/2022).
“Saat ini kasus barunya sudah turun. Sebelumnya, kasus tertinggi pada 17 Februari yaitu sebanyak 644 kasus. Namun saat ini, hanya 360 kasus,” kata Bupati Sanusi.
Dengan adanya data tersebut, dirinya berharap kasus barunya semakin menurun. Seingga, tidak ada kasus baru lagi. “Penurunan kasus baru, berarti angka kesembuhannya pasti naik, melebihi kasus barunya,” imbuhnya.
Baca juga :
- Ketua Pemuda Pancasila Lumajang Maju melalui DPC PDI-Perjuangan untuk Pilkada Lumajang 2024
- Penyelesaian Jalan Tembusan Danau Jonge Kota Malang Terkendala Anggaran
- Dua Kecamatan Rawan Kebakaran, BPBD Kota Malang Ingatkan Antisipasi dan Mitigasi Kebencanaan
- Bupati Situbondo Buka Gelaran Lomba Burung Perkutut Bupati Cup II 2024
- Pengacara Muda di Kota Malang Siap Bertarung di Pilkada 2024, Ekonomi dan Pembangunan Jadi Prioritas
Sanusi juga mewanti-wanti, seluruh masyarakat yang hendak memasuki Kabupaten Malang, pun wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat. “Yang penting, untuk mengantisipasi lonjakan kasus, maka seluruh masyarakat yang masuk Kabupaten Malang, wajib pakai masker, jaga jarak, jangan berkerumun, dan cuci tangan,” tegasnya.
Orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Malang tersebut juga menyampaikan, bahwa percepatan vaksinasi di Kabupaten Malang sudah hampir mencapai 100 persen. “Percepatan vaksin hampir 100 persen. Vaksin anak-anak 88 persen, dewasa 86 persen, dan lansia 62 persen. Sedangkan vaksin booster angkanya sudah mencapai 52 ribu,” terangnya. (cw1/sit)