Kecelakaan Maut Jalur Banyuwangi – Jember, Sopir Truk Fuso Diamankan Polisi

MEMONTUM JEMBER – Kecelakaan maut terjadi di Jalur Banyuwangi – Jember tepatnya di wilayah Kecamatan Silo sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (13/8/2020). Dari olah TKP yang dilakukan Mapolsek Silo bersama dengan Satlantas Polres Jember, dipastikan kecelakaan tersebut melibatkan satu Truk Fuso berplat P 8525 UG bermuatan kedelai, 8 unit motor, dan satu Truk Colt Diesel nopol P 9893 K bermuatan Air Mineral.

Terkait lokasi kejadian kecelakaan tragis yang merenggut 5 nyawa manusia dan menyebabkan 5 lainnya luka-luka itu. Terjadi dua TKP berbeda, yakni di Jalan Raya Jember-Banyuwangi km 22, tepatnya depan Toko Kayu Wijaya, Dusun Krajan, Desa Sempolan, Kecamatan Silo.

Juga di Jalan Raya Jember-Banyuwangi km 22, Timur Simpang Tiga Kantor Desa Sempolan, Dusun Krajan, Desa Sempolan Kecamatan Silo.

“Untuk pengemudi sopir Truk Fuso kondisi sehat, tadi diamankan di Mapolsek. Sekarang dipindah ke Unit Laka Lantas Polres Jember. Namun kemudian akan dilanjutkan penyidikan lebih lanjut oleh Kasatlantas Polres Jember,” kata Kapolsek Silo AKP Sutanto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (14/8/2020) malam.

Diketahui identitas sopir Truk Fuso bernama Syaiful (52) warga Dusun Krajan Kidul, Desa Rambigundam, Kecamatan Rambipuji, Jember.

Terkait kronologi kejadian, Tanto menjelaskan, semula Truk Fuso bermuatan kedelai itu melaju dari arah timur (Banyuwangi) menuju Jember.

Sesampainya di Pasar Sempolan, truk mengalami rem blong. Kemudian tepat di depan toko kayu UD Wijaya (TKP pertama) Truk Fuso menyenggol sepeda motor Honda Vario 125 berplat P 3693 LS yang dikendarai M. Muhajir (21) warga Kecamatan Ajung.

“Kondisi korban (Muhajir) saat ini tidak sadarkan diri, yang saat kejadian berboncengan dengan Trisia Oktaviana (20), warga Desa/Kecamatan Sron, Banyuwangi. Korban ini mengalami luka patah tangan/lengan,” katanya.

Kemudian Truk Fuso yang kondisinya tidak bisa dikendalikan oleh Syaiful itu. Sampai di barat SPBU Sempolan, Jalan Raya Jember-Banyuwangi, depan Toko Pracangan milik Edi (TKP kedua).

Truk Fuso yang kondisinya dalam keadaan blong itu melaju semakin kencang karena jalanan menurun, dan langsung menabrak sepeda motor Honda Beat FI putih yang dikendarai oleh Susiatun (40) dan anaknya Nursiah Cindy Annuriyah (8), warga Dusun Krajan, RT 003, RW 004, Desa Sempolan, Kecamatan Silo, Jember.

“Ibu dan anak itu meninggal di lokasi kejadian,” sambungnya.

Kemudian karena laju Truk Fuso semakin tidak terkendali, lanjut menabrak motor Honda GL Max berplat P 6265 TZ.

“Tidak berhenti di situ, Truk Fuso itu masih tetap melaju kencang. Kemudian menghantam/menabrak truk Mitsubishi colt diesel berplat P 9893 K pada bagian bak belakang. Hingga menyebabkan truk colt terbalik ini,” kata Mantan Kapolsek Tempurejo itu.

Lanjut Tanto menjelaskan, akibatnya truk colt diesel yang sedang mengangkut air minum meniral kemasan mengalami terbalik dibahu jalan.

“Truk Fuso masih tidak bisa dikendalikan, kemudian menabrak sepeda motor Honda Supra Fit (pengendara meninggal), dan juga kendaraan lainnya,” imbuhnya.

“Kemudian Honda Beat warna putih, dan Yamaha N-Max yang juga korban. Trus sampai (di sebuah rumah), berarti baru berhenti setelah menabrak pagar rumah milik warga,” katanya saat dikonfirmasi .

Terkait data korban luka dan meninggal dunia, Kapolsek Silo merilisnya. Adapun korban dalam kejadian tersebut diantaranya :

1. DEKI, 20 th, Swasta, alamat Ds. Seputih, Kec. Mayang, Jember (MD).
2. SUSIATUN, 40 th, pengendara honda beat putih, alamat Dsn. Krajan, Rt. 003, Rw. 004, Ds. Sempolan, Kec. Silo, Jember (MD).
3. Narsiah Cindi Annuriyah, 8 th, Penumpang honda beat putih, alamat Dsn. Krajan, Rt. 003, Rw. 004, Ds. Sempolan, Kec. Silo, Jember (MD).
4. Rizky Kurniawan, 22 th, Karyawan Swasta, alamat Jl. Parang Tritis, Lingk. Pelinggian, Kel. Antirogo, Kec. Sumbersari, Jember (MD).
5. MURTOHI, 50 TH, alamat Dsn. Sepuran, Ds. Sumberjati, Kec. Silo. (MD).
6. Lukmanul Hakim, 21 th, pengendara Honda GL-Max P-6265-TZ, alamat Dan. Baban Timur, Ds. Mulyorejo, Kec. Silo, Kab. Jember. (korban luka).
7. Samsuri, 50 th, Pengemudi, alamat Ds. Patemon, Kec. Tanggul Jember (Sopir truk colt diesel) / korban luka.
8. Moh. Kodir, 25 th, kenek truk fuso, Dsn. Ksatrian, Ds. Rambigundam, Kec. Rambipuji, Jember. (Korban luka)
9. Trisia Oktaviana, 20 th, karyawan Indomaret, Penumpang Honda Vario 125 P-3693-LS, alamat Ds. Srono, Kec. Srono, Kab. Banyuwangi (korban luka berat / patah tangan).
10. M. Muhajir, 21 th, Swasta, Pengendara honda vario P-3693-LS, alamat Kec. Ajung, Kab. Jember. (Korban luka).

“Sedangkan untuk arus lalu lintas, sekitar pukul 20.00 WIB, arus kembali normal,” pungkasnya. (ark/tog)