SEKITAR KITA
Lagi, 6900 Dosis Vaksin PMK Siap Digelontorkan Disnakan Situbondo
Memontum Situbondo – Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Situbondo terus menggencarkan vaksinasi PMK di 17 kecamatan yang ada di Kota Santri Pancasila. Kali ini, instansi yang berkantor di Jalan PB Sudirman, Karangasem, Kelurahan Patokan, ini kembali mendapat alokasi 6.900 dosis vaksin PMK dari Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur.
Di temui Memontum.com, Plt Kepala Disnakan Situbondo, Kholil, menyampaikan bahwa Pemkab Situbondo kini telah mendapatkan total keseluruhan dosis sebanyak 10 ribu vaksin PMK. “Alhamdulillah, dari surat permintaan vaksin PMK yang ditandatangani oleh Ibu Wakil Bupati, maka kita mendapatkan tambahan 6.900 dosis,” ujarnya, Jumat (01/07/2022) tadi.
Ribuan dosis vaksin PMK itu, tambah Kholil, nantinya akan langsung disuntikkan ke sapi warga yang tersebar di 17 kecamatan. “Hari ini saya minta teman-teman Dinas Peternakan dan Perikanan untuk berangkat ke Surabaya, guna mengambil vaksin itu. Sabtu besok, rencananya akan langsung kita aplikasikan untuk menyambung proses vaksinasi yang sudah 3.100 dosis,” imbuhnya.
Baca juga :
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
- Blusukan di Kelurahan Kampung Dalem, Ini yang Disampaikan Calon Wali Kota Bunda Fey
- Respon Program Pemberdayaan Masyarakat di Kota Kediri, Ini Penjelasan Ketua Fraksi PAN DPRD
Ditambahkannya, jika 10 ribu dosis tersebut habis, maka pihaknya kembali akan mengajukan permohonan permintaan vaksin PMK ke Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. “Sebab, populasi ternak di Situbondo itu sekitar 184 ribu lebih. Yang meliputi sapi, kambing dan domba,” tegasnya.
Untuk itu, dirinya meminta kepada para peternak, agar menjaga kebersihan kandang dan ternak. Sehingga, bisa untuk meminimalisir penularan PMK. “Selain itu, kami juga menyemprotkan disinfektan secara serentak. Lalu, melarang ternak dari luar masuk ke Situbondo, maupun sebaliknya. Kemudian, juga mengisolasi dusun yang banyak ditemukan kasus PMK dan menutup tiga pasar hewan,” urainya.
Lebih jauh Kholil berharap, kepada para peternak untuk bersabar dalam menghadapi wabah PMK. Karena, secara bertahap vaksinasi PMK juga sudah dilakukan kepada hewan ternak. (her/gie)