SEKITAR KITA
Lapas Jember Guyur 1000 Liter Diisinfektan untuk Antisipasi Penyebaran Covid-19
Memontum Jember – Sebanyak 1000 liter disinfektan diguyur alias disemprotkan di seluruh areal di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember, Selasa (27/04) tadi.
Langkah antisipasi itu, menyusul 12 warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan seorang petugas, terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca juga:
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Tingkatkan Kamseltibcar Lantas, Polres Trenggalek Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Semeru 2024
- Pemkot Malang Dorong ASN Manfaatkan Program Tapera untuk Kepemilikan Rumah
Sebagaimana diberitakan, kasus terinfeksi virus mematikan tersebut berasal dari blok wanita. Napi yang ditempatkan di sana, sebelumnya sempat mengeluh muntah hingga akhirnya petugas Lapas membawanya ke RSU Dr Soebandi, Jember.
Kondisi warga binaan atau napi tersebut, saat ini sudah sembuh dan dikembalikan ke dalam Lapas, seusai menjalani isolasi selama 14 hari.
“Kami di sini sudah melakukan penyemprotan secara intensif seminggu sekali. Sementara Napi yang positif tersebut, berasal dari blok wanita di mana sebelumnya mengeluh muntah dan langsung kami bawa ke rumah sakit,” tutur Kepala Lembaga Permasyarakatan Klas IIA Jember, Yandi Suyandi.
Sebagai bentuk antisipasi, Lapas Jember langsung melakukan test Swab sebanyak 36 orang. Termasuk, seorang petugas dan hasilnya sebanyak 11 narapidana dan 1 petugas dari lapas dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Sebagai langkah lanjutan atau antisipasi penyebaran, relawan dari PMI Kabupaten Jember, masuk ke dalam Lapas yang dihuni lebih dari 790 jiwa ini. Mereka melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan yang ada di Lapas. Bahkan, sebanyak 1000 liter cairan disinfektan disemprotkan khusus untuk Lapas.
“Kami siap membantu seluruh stakeholder yang ada di Jember. Termasuk, di Lapas ini kita bantu melakukan penyemprotan disinfektan. Sebanyak 15 relawan PMI, kita kerahkan untuk menyemprotkan 15.000 liter cairan,” tegas Ketua PMI Jember, E A Zaenal Marzuki.
Selain langkah penyemprotan, PMI Jember juga akan memberi vitamin untuk menjaga imunitas masing masing yang ada di Lapas. Terlebih, setiap hari banyak keluar masuk kunjungan keluarga narapidana.
“Nanti kami bantu beri vitamin juga apalagi disini banyak keluar masuk masyarakat yang berkunjung,” ujar Zaenal.
Sekedar diketahui, kondisi Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Jember, kini sudah melebihi kapasitas. Dari daya tampung 390 orang, kini jumlahnya telah mencapai 790 orang. (rio/sit)