Lumajang
Lumajang Kaya Potensi, Kaya dengan Panorama Alamnya nan Indah
Memontum Lumajang — Kabupaten Lumajang adalah sebuah kabupaten di provinsi Jawa Timur yang terkenal dengan nama “Kota Pisang”. Kabupaten ini berbatasan dengan kabupaten probolinggo (utara), kabupaten Jember (timur), serta kabupaten Malang (barat).
Akses transportasi menuju kabupaten ini. terbilang mudah. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun umum untuk berkunjung atau berwisata ke Kabupaten Lumajang.
Berbicara mengenai berkendara ke arah kabupaten ini, ada salah satu akses jalur yang menarik untuk anda coba, yaitu Jalur selatan Malang -Lumajang.
Pantauan wartawan media ini, Kamis (22/3/2018) saat perjalanan dari Kabupaten Malang tepatnya Kecamatan Turen menuju kecamatan Dampit. Setelah itu masuk kecamatan Tirtoyudo, baru setelah itu sampai pada pintu masuk Kabupaten Lumajang yaitu Kecamatan Pronojiwo. Berikutnya Kecamatan Candipuro lalu Kecamatan Pasirian.
Dalam perjalanan lewat jalur ini kita akan dimanjakan dengan pemandangan indah nan menarik. Karena jalur transportasi yang satu ini merupakan jalur yang anti-mainstream. Pada jalur ini anda akan disuguhi bentangan alam di sekitar ruas jalan yang mempesona dan eksotis dan udara segar di sepanjang jalan.
Lewat jalur ini anda akan melewati jalan berkelok-kelok dengan latar belakang yang indah karena Gunung semeru terlihat menyembul di hiasi oleh pepohonan nan rimbun dengan udaranya nan sejuk.
Sepanjang jalan ini penuh tikungan puluhan kilometer, namun lewat jalur ini sebaiknya lihat dulu kondisi cuaca pada saat anda akan memasuki jalan yang naik turun dan penuh tikungan. Jika kondisi cuaca sedang hujan, sebaiknya anda mengurungkan niat untuk meneruskan perjalanan. Karena anda akan berada di punggung bukit dan rawan longsor.
Selain indahnya perbukitan serta hamparan bukit hijau anda akan bertemu dengan jebatan panjang. Jembatan ini akrab dipanggil Jembatan Geladak Perak, Disini banyak tersedia warung-warung untuk sekedar melepas lelah dan beristirahat serta menikmati indahnya bentangan alam yang eksotis dari atas jembatan.
Dari atas jembatan ini kalau kita menoleh kekanan anda akan disuguhi lautan batu dan pasir yang membentang luas dan bentangan pegunungan, persawahan serta rumah-rumah penduduk yang membentuk pola indah untuk dipandang Dan jika anda melihat ke kiri, anda akan memandang sebuah jembatan kuno, jembatan tersebut adalah jembatan yang dibangun di era penjajahan Belanda. jembatan ini sudah usang dan tidak layak pakai, Pemerintah membuat jembatan baru di sebelahnya. Jembatan penghubung dua bukit ini berada di kawasan yang indah dengan panorama alamnya.
Dengan melihat jembatan tua di area ini seakan-akan menceritakan masa-masa kelam nan lalu. jembatan tua yang diselingi batuan keras yang ditumbuhi dedaunan disertai hembusan angin dan udara segarnya yang akan membuat kita betah untuk berlama-lama di tempat ini.
Perjalanan lewat jalur ini anda berada di punggung bukit. Dibagian kanan dinding tebing keras. Disebelah kiri, terdapat hamparan jurang yang menganga. Disinilah adrenalin Pengendara dan profesionalitas berkendara diuji. Bagi anda yang menggunakan kendaraan pribadi, jika anda masih belum begitu cekatan dalam berkendara jangan melewati jalur ini. Selain jalan sempit, naik turun dan penuh tikungan, di sepanjang jalan ini anda harus berduel dengan truck dan kendaraan besar Pengangkut pasir yang setiap hari melintas di area ini.
Jangan pernah melewati jalur ini dengan kecepatan tinggi karena kondisi jalan masih kurang mendapat perhatian dari pemerintah untuk setidaknya memperbaiki kondisi jalan.
Melintasi jalur demi jalur jalan yang penuh dengan tikungan ini, anda akan tertegun dan termenung, Merenungi indahnya ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa. Mata kita dimanjakan panorama Pegunungan indah serta kegagahan Gunung Semeru beserta keindahannya yang merupakan bukti Kuasa sang Pencipta.
Selain jalan yang sempit, penuh tikungan dan naik turun, kondisi jalan di sepanjang jalur ini sangat memprihatinkan dan berbahaya. Banyak ruas jalan yang bergelombang dan penuh lubang. Mungkin karena banyaknya kendaraan besar yang lalu lalang di jalur ini. Seperti Truck Pengangkut pasir. Mudah- mudahan kondisi jalan Lumajang- Malang segera mendapat perhatian pemerintah untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak serta mengupayakan agar jalur sepanjang jalan ini tetap terjaga dengan kondisi baik. (adi/yud)