Pemerintahan
Menuju New Normal, Tim Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jatim dan DPMPTSP-TK Kota Batu Kunjungi Hotel
Memontum Kota Batu – Tim Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Timur serta Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP-TK) Kota Batu mengunjungi empat hotel pada Selasa (9/6/2020) kemarin. Tujuannya untuk mengecek kesiapan hotel dalam pembinaan dan proteksi para pekerja sesuai standar protokol Covid-19.
Hal itu diungkapkan ole Andi Diyarto selaku Pengawas Ketengakerjaan Provinsi Jawa Timur wilayah kerja Kota Batu.
“Kegiatan pemantauan para pekerja yang kami lakukan sesuai dengan arahan dari Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Timur. Tujuannya untuk melakukan pembinaan pada perusahaan untuk memproteksi tenaga kerja dalam bekerja,” ujar Andi kepada wartawan.
Dalam pelaksanaanya, diungkapkan bahwa kegiatan yang dilakukan meliputi pemantauan dan pendampingan dalam masa transisi ke new normal. Untuk pelaksanaan kali ini, salah satu sasarannya adalah tempat usaha perhotelan.
“Kami melakukan pembinaan untuk memproteksi para pekerja. Karena aspek kami bergerak pada keselamatan dan kesehatan kerja. Sejauh ini dari tempat yang dikunjungi, mereka sudah melakukan langkah-langkah sesuai protokol kesehatan sudah cukup baik. Dan menunjukkan jika para pelaku usaha perhotelan siap beroperasi,” terangnya.
Meski begitu, dari empat hotel yang dikunjungi dan sudah siap dalam memberikan proteksi protokol kesehatan kepada karyawan. Ia menilai masih ada sedikit yang perlu penyempurnaan supaya pada saat pelaksanaan tidak terjadi kesalahan SOP maupun penggunaan alat.
“Misal ketika suppliyer sayur tidak boleh masuk sampai ke dalam. Sehingga harus dibuatkan zona untuk menerima barang dari supplier. Tujuan agar tempat steril, apalagi berkaitan dengan makanan atau dapur,” tambahnya.
Untuk selebihnya terkait permasalahan ketenagakerjaan, diungkap jika dirinya bekerjasama dengan bidang hubungan industrial ketenagakerjaan DPMTSP-TK Kota Batu. Hal itu perlu sinergi dengan tingkat kota, mengingat persoalan ini masih menimpa di beberapa daerah bahkan se Indonesia mengalami permasalahan hubungan industrial dampak Covid.
Sementara itu, GM El Hotel Kartika Wijaya, Yuyun Widiastuti mengatakan bila pihaknya sudah mengikuti protokol Covid-19. Mulai dari sekat kaca, penggunaan masker, hand gloves, hingga face shield. Begitu juga penyediaan tempat cuci tangan hingga hand sanitiser.
“Bahkan kami akan menggelar rapid test kepada karyawan secara berkala. Tergantung dari ketersediaan alat. Jika nanti ada alat rapid tes lebih, tamu yang menunjukkan indikasi atau gejala panas Covid-19 seperti suhu diatas rata-rata akan dilakukan rapid test,” tandasnya. (bir/yan)