Kota Batu
Mimpi Suciwati Segera Terwujud, Disparta Siap Bangun Museum HAM
Memontum Kota Batu——Keinginan Suciwati, istri almarhum Munir Said Thalib pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) dalam pembangunan museum HAM segera terwujud. Pemkot Batu siap membangun museum demi mengingat jasa pejuang HAM Munir dan bisa menjadi tempat edukasi untuk masyarakat serta destinasi wisata baru.
Bukan hanya mengingat jasa munir saja, rencananya pejuang HAM lain juga seperti Marsinah, Baharudin Lopa, mantan President RI Gus Dur dan tokoh lainnya. Hal itu diungkapkan oleh Imam Suryono pelaksana tugas (plt) Kadis Pariwisata Kota Batu, menurut dirinya ini adalah tindak lanjut seusai Suciwati menemui Gubernur Jatim terpilih Kofifah Indar Parawansa beberapa waktu lalu di Surabaya.
” Kami langsung menindaklanjuti karena memang kami menilai ini sangat positif. Dari situ muncullah perbincangan serius terkait pembangunan museum HAM, ” kata Imam, Minggu (26/8/2018).
Untuk lokasi, tambah Imam yang paling cocok yaitu di pusat kota. Sepertinya, ucap Imam, Kelurahan Sisir menjadi tempat yang paling representatif. Luas yang disediakan sekitar 2000 meter persegi.
” Kalau anggaranny masih belum bisa dipastikan berapa, karena akan disesuaikan dengan anggaran Pemprov Jatim. Nantilah yang penting lahannya dulu,” ungkap dia.
” Lantaran sudah mendapat lahan pinjam pakai dari Pemkot Batu, menurutnya ke depan akan lebih mudah. Tinggal ada MoU antara Pemkot dan Pemprov terkait pembangunan, ” tambah Imam.
Mendengar hal tersebut, Suciwati mengaku sangat bangga kepada pihak Pemprov Jatim dan Pemkot Batu.
“Yang pasti kita ingin museum ini bisa menjadi museum untuk belajar tentang HAM. Seperti di embrio Omah Munir di rumah saya,” katanya.
Nanti museum itu akan dijadikan tujuan untuk anak-anak SMA, SMP, dan universitas untuk menjadi ruang diskusi dan belajar tentang hak asasi manusia. (lih/yan)