Hukum & Kriminal
Olah Raga Pagi, Seorang Ibu RW Asal Mulyorejo Kota Malang Jadi Korban Penjambretan
Memontum Kota Malang – Aksi penjambretan kembali berhasil mengincar kalung emas di wilayah Kota Malang. Kali ini, aksi itu terjadi di kawasan area perumahan LPK I RT 2 RW 7, Jalan Raya Tebo Selatan, Kelurahan Mulyorejo Kecamatan Sukun Kota Malang atau tepatnya depan Musala Al Anshor, Kamis (15/09/2022) sekitar pukul 05.10.
Korbannya adalah Teresia (55), seorang ibu RW setempat, saat sedang olah raga pagi. Selain sempat dijatuhkan oleh pelaku, korban juga kehilangan kalung emas miliknya seharga Rp 18 juta. Kasus ini sendiri, sudah dilaporkan ke Polsek Sukun.
Informasi Memontum.com, bahwa pagi itu, korban sedang olah raga pagi di sekitar rumahnya. Dari rekaman CCTV, tampak pagi itu korban berjalan di depan Musala Al Ansor. Tampak pelaku sebanyak empat orang, sedang mengendarai dua motor metic berboncengan.
Baca juga :
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Saat memastikan kondisi sepi, motor pelaku menghadang perjalanan korban. Saat itu 2 pelaku yang berada di boncengan turun dari motor langsung menarik kalung emas korban. Tampak korban berusaha mempertahankan kalung emasnya. Namun karena kalah kuat, korban pun terjatuh hingga sikunya alami luka memar. Para pelaku langsung kabur membawa kalung emas milik korban.
Setelah peristiwa itu korban berusaha berteriak meminta tolong. Saat itu warga mulai berdatangan untuk memberikan pertolongan. Namun sayangnya, para pelaku telah berhasil menghilang. Akibat dari kejadian ini, korban sendiri tampak syok dan langsung melapor ke Polsek Sukun.
Atas laporan itu, petugas Reskrim Polsek Sukun segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya. “Kejadian itu, sudah dilaporkan ke Polsek Sukun. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan,” ujar Kapolsek Sukun, Kompol Nyoto Gelar. (gie)