Pabrik Scaffolding di Sidoarjo Terbakar, 1 Orang Tewas, 9 Terluka

Memontum Sidoarjo – Sebuah pabrik produksi Scaffolding, CV AM Nanda Putra yang ada di Desa Kramat Jegu, Kecamatan Taman, Sidoarjo ludes terbakar, Rabu (15/1/2020). Diduga kebakaran ini disebabkan percikan api di ruang pengeceatan. Kendati demikian, kebakaran ini belum bisa dipastikan berasal darimana titik api itu.

Akibat kebakaran itu, menyebabkan seorang tewas. Sedangkan 9 orang lainnya mengalami luka bakar berat, sedang dan ringan.

TERBAKAR – Pabrik produsen scaffolding CV AM Nanda Putra yang ada di Desa Kramat Jegu, Kecamatan Taman, Sidoarjo ludes terbakar hingga seorang tewas dan 9 orang lainnya terluka, Rabu (15/1/2020)

“Dalam kebakaran ini memang ada korban meninggal dan sejumlah korban lainnya mengalami luka bakar serius Semua korban sudah dievakuasi,” terang Kapolsek Taman, AKP Himmawan Setiawan kepada Memo X, Rabu (15/1/2020).

Himmawan memastikan jika awal api berasal dari ruang pengecatan pembuatan scaffolding. Akan tetapi belum bisa diketahui kepastian munculnya api itu berasal dari titik mana.

“Untuk memadamkan api, petugas mengerahkan 8 Damkar yang berasal dari Sidoarjo Kota, Krian, Waru dan Kecamatan Buduran masing-masing dua unit,” imbuhnya.

Mantan Kasat Lantas Polres Ngawi ini memaparkan korban meninggal dalam peristiwa itu, adalah Marem (46) warga Krian. Sedangkan korban terluka dievakuasi ke sejumlah Rumah Sakit. Diantaranya tiga orang dikirim ke RSUP dr Soetomo Surabaya yakni Khoirul Amin (49) warga Desa Plaosan, Kecamatan Wonoayu (luka bakar), Slamet Riyadi (53) warga Krian, dan Alfif. Kemudian yang dikirim ke RSU Arofah Sukodono yakni Urifan (56) warga Desa Kletek, Kecamatan Taman, Tino Fitrianto (35) warga Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Blitar, Aris Nafian (33) warga Desa Jogosatru, Kecamatab Sukodono, Nanang Wibowo (45) warga Desa Bringinbendo, Kecamatan Balongbendo, Hariyanto (46) warga Desa Jatikalang, Kecamatan Krian.

“Sedangkan untuk korban Dea dan Sueb hanya mengalami luka bakar ringan. Keduanya langsung diperbolehkan pulang,” tegasnya.

Sementara usai pemadaman dan pembasahan, Himmawan menegaskan pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti kebakaran itu. Diantaranya, Decorder CCTV, dua buah lampu LED yang sudah terbakar, drum bekas tinner, kipas angin yang sudah terbakar serta kabel listrik.

“Kami juga mengamankan baranf bukti lainnya untuk penyelidikan lebih lanjut,” tandasnya. Wan/yan