Pemerintahan

Pasar Sehat jadi Prioritas Pembangunan Pemkot Malang di Masa Pandemi

Diterbitkan

-

Memontum Kota Malang – Membangun pasar rakyat menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, tahun ini. Beberapa pasar rakyat yang sebelumnya kumuh, disulap menjadi bersih dan sehat. Diantaranya, yaitu Pasar Klojen, Pasar Oro-oro Dowo, serta Pasar Kasin.

Wakil Wali (Wawali) Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, mengatakan jika pihaknya akan menggencarkan keberadaan pasar sehat ini. “Kehadiran pasar sehat ini juga sebagai salah satu upaya dari Pemkot Malang, ketika pandemi masih belum berakhir. Selain itu, keberadaan pasar rakyat akan terus bertahan di tengah banyak bermunculannya pasar modern,” ungkapnya, Jumat (08/10/2021).

Menurut pria yang akrab disapa Bung Edi itu menambahkan, selama pandemi sebagian pasar terkesan sepi pengunjung karena banyak warga yang masih takut keluar rumah. Namun, dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, seperti para pedagang dan pembeli menggunakan masker, maka lambat laun situasi tersebut akan berubah.

“Apalagi jika pasar rakyat ini sudah bersih dan didukung sejumlah fasilitas seperti tempat ibu menyusui, area merokok dan poliklinik maka akan memberi kenyamanan bagi pedagang dan pembeli. Nah rasa nyaman itu bisa makin mengundang pembeli untuk datang, sehingga akan meningkatkan pendapatan atau perekonomian para pedagang,“ imbuhnya.

Advertisement

Pemilik kursi N2 itu menuturkan bahwa dirinya sempat berkunjung dan melihat kondisi beberapa pasar di Kota Malang. Dalam pantauannya, Prokes sudah baik diterapkan pada pasar tradisional, bahkan di dalamnya juga dilengkapi oleh sejumlah fasilitas umum.

“Contohnya beberapa hari lalu saya sempat ke Pasar Kasin, ternyata disana sudah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas prokes. Seperti tempat cuci tangan, papan imbauan terkait Covid-19, kamar mandi, musala, poliklinik, dan tempat ibu menyusui juga sudah memadai. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan akan lebih nyaman ketika berbelanja di pasar sehat,” terangnya.

Untuk saat ini, demi menstabilkan kondisi ekonomi para pedagang, dirinya menyarankan untuk melakukan promosi yang gencar. “Tinggal bagaimana pedagang mempromosikan keberadaan pasar sehat, maka lambat laun situasi pasti akan berubah. Insyaallah bisa ramai pengunjung lagi dan pendapatan yang diperoleh kembali stabil,” tutur Bung Edi. (hms/mus/sit)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas