Bondowoso
Pasien Covid-19 di RSU dr H Koesnadi Bondowoso Terus Menurun
Memontum Bondowoso – Pasien Covid-19 di RSU dr H Koesnadi terus menurun sejak diberlakuan Pembatasan Kegitan Masyarakat (PPKM) 15 Agustus yang lalu, Bed Occupancy Rate (BOR) di 3 RS yang ada di Bondowoso dan Puskesmas rujukan Covid-19, menurun hingga 23 persen.
Pasien Covid-19 yang dirawat berjumlah 627 orang. 518 atau 83 persen menjalani Isoman (Isolasi Mandiri), 66 atau 10 persen di RS, 35 atau 6 persen di RS luar Bondowoso, dan satu persen atau delapan orang di Puskesmas.
Baca Juga:
- Rumah Sakit Tipe C Dua Lantai Bakal Berdiri di Bondowoso
- Webinar Literasi Digital di Bondowoso, Kemenkominfo Bahas Dasar Keamanan Akun Media Sosial
- Pj Bupati Bondowoso Tinjau Penyaluran Bantuan Pupuk NPK di Kelurahan Curahdami
Pj Direktur RSUD dr Koesnadi Bondowoso, Yus Priyatna, mengatakan BOR RSU pernah mencapai puncaknya hingga 80 persen lebih.
“BOR turun drastis, dari 80 persen lebih menjadi 30-40 persen,” katan Yus, sapaan Pj Direktur, Selasa (17/08).
Bahkan, lanjutnya, karena over, pihak RSU mendirikan 2 tenda untuk menampung pasien Virus Corona dan sekarang sudah dibongkar semua.
Ditambahkan, kalau ICU Covid-19 masih penuh, jumlahnya ada 6 bed. Sekarang yang dirawat RSU, yang sudah bergejala berat.
Di RSU dr H Koesnadi, Sarprasnya lebih lengkap, karena dilengkapi ventilator. Sehingga pasien yang bergejala berat dapat dipastikan dibawa ke RSU dr H Koesnadi. “Sejak 2 minggu yang lalu, kami menormalkan pelayanan pada masyarakat. Pelayanan rawat jalan atau Poli sudah mulai aktif,” kata Yus. (sam/ed2)