Hukum & Kriminal
Penemuan Mayat Bayi di Jangkar Gegerkan Warga
Memontum Situbondo – Penemuan mayat bayi berjenis kelamin perempuan yang sudah membusuk, gegerkan warga Kecamatan Jangkar, Rabu (02/06) tadi. Penemuan itu, kontan direspon anggota dengan melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah di Kampung Pasar Nangka, Desa Jangkar, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo.
Adalah Abdurrohman (41) karyawan Perusda Banongan, alamat Kampung Pasar Nangka, yang kali pertama penemuan itu. Saat itu, saksi akan ziarah ke makam atau asta pipa. Saat itu, saksi melihat ada gundukan tanah atau makam baru berukuran kecil, seperti kuburan bayi.
Baca juga:
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
Sekira pukul 06.00, saksi melapor ke SPKT Polsek Jangkar dan pada pukul 08.00. Bersama petugas Polsek Jangkar, Koramil Jangkar dan Perangkat Desa Jangkar.
“Kuburan bayi sudah dalam keadaan terbuka. Ditemukan daster warna putih kombinasi merah (didalam kuburan). Ghurita/lbatau baju bayi di sebelah barat kuburan dengan jarak sekira 3 meter serta mayat bayi di sebelah barat kuburan atau gurita dengan jarak sekira 6 meter dalam keadaan membusuk, diperkirakan jenazah sudah kurang lebih 4 hari,” ujarnya.
Polsek Jangkar pun memasang garis polisi disekitar TKP. Sedangkan Petugas Tim Inafis dan Reskrim Polres Situbondo, melaksanakan proses Identifikasi. (her/sit)