Pengunggah Ujaran Kebencian Dilaporkan ke Polisi

Memontum Lumajang—Pengunggah ujaran kebencian di media sosial dilaporkan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Politik PDIP Lumajang ke Polres Lumajang.

Pelapor menyesalkan adanya sikap arogansi yang dinilai kurang cerdas dan tidak bijak dalam menyikapi suatu persoalan, sehingga sampai melakukan hujatan dan ujaran kebencian di Media sosial.

Perilaku tersebut tentu sangat merugikan orang lain dan oraganisasi Politik PDIP serta merugikan masyarakat.

Wasilah Murodah pengurus PDIP Lumajang

Menurut Wasilah Murodah Pengurus DPC PDIP Lumajang, akibat arogansi yang diduga dilakukan oleh oknum yang memiliki akun pribadi di Media Sosial Facebook tersebut saat ini telah dilaporkan Ke Kepolisian dan telah ditangani aparat kepolisian Polres Lumajang.

Laporan secara resmi telah dilakukan oleh Para pengurus DPC PDIP Lumajang Ke Polres Lumajang pada hari Sabtu (24/2/2018) lalu sebagai bentuk kongkrit dalam mengedukasi masyarakat agar tidak mudah melakukan ujaran kebencian di media sosial.

Ketika dikonfirmasi lebih jauh tanggapan Polres Lumajang akan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dan saat ini sudah mulai ditangani meskipun pemilik akun di Media Sosial Facebook tersebut sudah menghapus tulisan itu namun bukti bukti telah dikumpulkan

“Hari ini jika masih ada orang yang masih melakukan ucapan atau tulisan menyalahi aturan dan merugikan orang lain dilakukan di media sosial sangat aneh dan tentu saja tidak etis perilaku tersebut dilakukan,” katanya Minggu (25/2/2018).

Sementara itu Ketua DPC PDIP Lumajang H Agus Wicaksono atau Agus Yuda membenarkan adanya laporan resmi tersebut ke Polres Lumajang dan memang Pelaporan secara resmi wajib dilakukan agar perilaku yang sama dan dapat merugikan orang lain dan kelompok tidak ditiru oleh masyarakat.

“Mereka datang ke Polres untuk melaporkan ujaran kebencian dan fitnah adalah keputusan DPC partai, jadi itu harus di lakukan,” katanya.

Agus Yuda yang sekaligus sebagai Ketua DPRD Lumajang juga mengatakan kejadian tersebut juga telah dilaporkan ke DPD dan Ke DPP PDIP Jakarta.(adi/yan)