Kota Malang
Pergantian Tahun Baru di Kota Malang Akan Diisi Cuaca Hujan
Memontum Kota Malang – Prakiraan cuaca di Kota Malang, pada tahun baru mendatang, berdasarkan web bmkg.go.id akan terjadi hujan. Pengamat Meteorologi dan Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Timur, Andang Kurniawan, membenarkan hal itu.
Menurut Andang, kondisi cuaca dalam prakiraan pada Sabtu (31/12/2022) mendatang, di siang hari akan mengalami hujan ringan. Kemudian, menjelang malam, sekitar pukul 19.00 menjadi cerah berawan. Pada malam harinya akan kembali hujan, yakni sekitar pukul 01.00.
“Untuk menjadi catatan, bahwa BMKG itu informasinya bersifat berbeda-beda di masing-masing wilayah. Dan juga BMKG, selalu melakukan pemutakhiran terhadap prakiraannya,” jelasnya saat dihubungi, Kamis (29/12/2022) tadi.
Baca Juga :
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Dengan adanya informasi mengenai cuaca, menurutnya itu juga untuk mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrem yang akan terjadi. Namun, cuaca nantinya juga akan berubah-ubah sewaktu-waktu.
“Jadi secara umum, perkiraan cuaca itu untuk mewaspadai cuaca ekstrem. Kita tahu cuaca ini berubah-ubah. Jadi hal ini bisa kita sampaikan melalui media massa,” katanya.
Lebih lanjut disampaikan, masyarakat juga dapat memanfaatkan laman informasi layanan yang disediakan oleh BMKG. Diantaranya yakni melalui website bmkg.go.id ataupun juanda.jatim.bmkg.go.id.
“Sebenarnya masyarakat bisa menginstal aplikasi BMKG atau mengakses dari laman-laman yang disediakan. Ataupun melalui media BMKG yang sudah terverifikasi. BMKG menyediakan akses tersebut selama 24 jam,” imbuhnya. (rsy/gie)