Gresik
PT Petrokimia Gresik Raih Proper Hijau
Memontum Gresik— Setelah empat tahun berturut-turut (2013-2016) meraih peringkat Biru dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), PT Petrokimia Gresik (PG), anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero) yang memiliki produk pupuk terlengkap di Indonesia, akhirnya berhasil meraih Proper Hijau tahun 2017.
Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya, disaksikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan diterima oleh Direktur Produksi PG I Ketut Rusnaya di Istana Wakil Presiden RI, Senin (18/12/2017). Direktur Produksi PG I Ketut Rusnaya menyampaikan bahwa Proper merupakan program dan salah satu upaya dari Kementerian LHK untuk mendorong perusahaan di Indonesia agar taat dalam pengelolaan lingkungan hidup melalui instrumen informasi.
Dalam penilaiannya, Proper memiliki lima peringkat yaitu Hitam (tidak memiliki dokumen dan izin lingkungan), Merah (ada upaya mengelola lingkungan namun belum sesuai peraturan), Biru (pengelolaan lingkungan sesuai dengan peraturan), Hijau (mengelola lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan), Emas (Menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi atau jasa, melaksanakan bisnis yang beretika, dan bertanggung jawab terhadap masyarakat).
“Ini adalah pengakuan dari pemerintah bahwa Petrokimia Gresik, sebagai industri kimia berteknologi canggih, telah menerapkan sistem manajemen lingkungan yang semakin baik setiap tahunnya,” ujar I Ketut Rusnaya usai menerima penghargaan di Jakarta.
Penilaian Proper Hijau ini, meliputi penilaian Sistem Manajemen Lingkungan, pengembangan masyarakat (community development), serta pemanfaatan sumber daya (efisiensi energi, pengurangan dan pemanfaatan limbah B3, pengurangan pencemaran udara, 3R Limbah Padat Non-B3, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air limbah, serta perlindungan keanekaragaman hayati).
Dengan perolehan peringkat Proper Hijau, PG bertekad untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan pengelolaan lingkungannya hingga nanti mampu memperoleh kategori tertinggi, yaitu Proper Emas. Salah satu indikator untuk memperoleh Proper Emas adalah adanya program Corporate Social Responsibility (CSR) yang fokus pada pemberdayaan berkelanjutan untuk menciptakan masyarakat yang mandiri.
Dalam kesempatan ini, lanjut I Ketut Rusnaya, perusahaan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat sekitar atas dukungan yang baik selama ini. Perusahaan berharap dukungan ini terus berlanjut agar PG dapat beroperasi dengan baik, lancar, dan dapat menjalankan tugas utamanya dengan baik, yaitu menyalurkan pupuk bersubsidi untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.
“Dengan dukungan masyarakat ini, kami berharap Proper Emas bisa kami capai pada tahun yang akan datang,” tutup I Ketut Rusnaya. (sgg/yan)