Kota Malang
Rebut Tiket Grand Final, Tim Proliga Bakal Tampil Maksimal di Malang
Memontum Kota Malang – Usai perhelatan final four putaran pertama di Kediri pekan lalu, Proliga 2019 melanjutkan putaran kedua di GOR Ken Arok, Malang, Jumat-Minggu (15-17/2/2019), dan dipastikan berlangsung lebih seru dan menegangkan. Selain memperebutkan juara final four, putaran kedua ini juga menentukan dua tim teratas putra dan putri, yang berhak tampil di partai puncak Grand Final, di GOR Among Rogo Yogyakarta, 23-24 Februari 2019 mendatang.
Dari empat tim putra dan empat putri yang Iolos ke babak empat besar ini, Jakarta BNI 46 putra dan Jakarta Pertamina Energi putri memiliki peluang besar untuk tampil di grand final. Pasalnya, kedua tim itu belum terkalahkan dari tiga Iaga di putaran pertama pekan lalu. Keduanya hanya butuh satu kemenangan pada putaran kedua nanti untuk memastikan satu tempat di grand final.
Diprediksi, dalam pertandingan putaran kedua, seluruh tim akan berusaha tampil maksimal untuk meraih kemenangan. Tentunya, pantang dilewatkan pertandingan di GOR Ken Arok Malang ini. “Meskipun kita hanya butuh 1 kemenangan di putaran kedua supaya aman ke grand final, kita akan tetap tampil maksimal. Kita tidak mau jumawa, sebab dalam pertandingan bisa memutar balik keadaan. Makanya kita harus berhati-hati, semua tim tampil alI-out,” jelas pelatih Jakarta Pertamina Energi putri, M. Ansori.
Sementara pelatih putra Jakarta BNI 46, Samsul Jais mengatakan, tim asuhannya diuntungkan dengan stamina yang Iebih baik. “Kita unggul stamina sewaktu melawan Bank Sumsel BabeL Dengan bertanding tiap hari selama tiga hari berturut-turut kita harus pintar-pintar mengatur stamina,” ucap Samsul.
Meski memiliki peluang tidak Iebih baik dari Jakarta Pertamina Energi (putri) dan Jakarta BNI 46 (putra), tak membuat tim-tim Iainnya berkecil hati. Seperti halnya tim putri Jakarta BNI 46 yang diasuh Risco Herlambang tetap optimis untuk bisa meloloskan Tri Retno Mutiara Lutfi, dkk ke grand final musim ini. Tim putri Jakarta BNI 46 berada di peringkat ketiga klasemen sementara final four di bawah Jakarta Pertamina Energi dan Jakarta PGN Popsivo Polwan.