Resmikan Pembangunan Jembatan Gantung Hasil CSR, Bupati Malang Berharap Desa Optimalkan Peluang Wisata

Memontum Malang – Ada potensi wisata pada jembatan gantung di Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Hal itu, disampaikan Bupati Malang, HM Sanusi, saat meresmikan jembatan gantung di Desa Druju, Selasa (05/10/2021).

“Ada potensi untuk wisata di sini. Mengingat, jembatan ini dibuat berwarna-warni seperti pelangi. Sehingga, dapat dijadikan daya tarik tersendiri,” kata Bupati Malang.

Baca juga:

• Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Buring, Penataan Parkir Jadi Evaluasi Dishub Kota Malang
• Jadi Referensi Penataan Kawasan Pengelolaan Sampah, Kemendagri Kunjungi TPA Supit Urang Kota Malang
• 24 Kecamatan di Kabupaten Pasuruan Ditetapkan sebagai Kecamatan Tangguh Bencana

Pembangunan jembatan gantung Desa Druju ini, terangnya, merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari BRI Peduli Kanwil Malang. Dalam kesempatan peninjauan itu, hadir Regional CEO BRI Malang, Prasetyo Sayekti, Persatuan Istri Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (PI ISEI), Perwakilan PD terkait dan Muspika Sumbermanjing Wetan.

Sekedar diketahui, jembatan gantung yang menghubungkan antara Dusun Wonorejo, Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan dengan Desa Kemulan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang ini, memiliki panjang kurang lebih 50 meter dan lebar 1,2 meter. Pembangunannya sendiri, telah dimulai sejak September tahun 2021 dengan mengajak serta relawan kampung Desa Druju dan warga sekitar dalam menyelesaikan jembatan gantung tersebut. 

Dalam sambutannya, Bupati Malang, HM Sanusi, menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada BRI Peduli. Dirinya berharap, dengan rampungnya pembangunan, maka akan memberikan manfaat, utamanya bagi para pelajar sebagai sumber SDM unggul di masa depan.

Lebih lanjut Bupati Malang mengatakan, bahwa dalam upaya untuk mencapai sebuah kemajuan daerah terutama dalam era otonomi daerah, dihadapkan dengan berbagai tantangan dan keterbatasan finansial. “Maka dari itu, diperlukan sebuah kolaborasi dan peran serta dari semua pihak,” ujar Bupati Sanusi.

Seiring dengan meningkatnya laju perkembangan pembangunan lalu lintas orang, barang dan jasa, Bupati Malang menerangkan, semoga dengan dibangunnya jembatan ini dapat memperlancar arus perekonomian maupun distribusi barang dan jasa. Hasil pertanian maupun kebutuhan pertanian, bagi warga Druju dan sekitarnya, sehingga dapat peningkatan pendapatan para petani dan masyarakat. 

Dengan memanfaatkan daya tarik dari jembatan gantung, Bupati berharap akan muncul warung-warung di sekitar agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

“Pak Kades bersama BUMDes agar bisa berkreasi untuk membuat tempat wisata. Seperti pemancingan atau yang lainnya. Nanti, kita akan bantu untuk sarana berikutnya,” jelas Bupati Malang.

Dalam peresmian jembatan gantung itu, dimulai dengan pemotongan tumpeng, pengguntingan pita serta penandatanganan prasasti oleh Bupati Malang. Setelah itu, langsung melakukan peninjauan.

“Setelah jembatan ini diresmikan, agar dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik. Sehingga harapan kita, bersama dapat diwujudkan sesuai dengan visi dan misi kita dalam membangun daerah,” ujar Bupati Malang. (pro/sit)