Kota Malang
RSSA Malang Tambah Bed Untuk Tampung Pasien Covid-19
Memontum Kota Malang – Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, tidak henti-hentinya mengupayakan penambahan bed untuk pasien Covid-19. Hal ini dilakukan, untuk merespon makin bertambahnya pasien pada kasus tersebut di setiap harinya.
Kepala Humas RSSA, Donny Iryan, mengatakan adanya instruksi dari Kementrian Kesehatan, untuk menambah presentase bed 30 hingga 50 persen bagi RS rujukan Covid-19. “Kita berupaya melaksanakan instruksi itu. Disamping, juga mengekskalasi pasien yang masuk meningkat,” jelas Donny.
Sebelumnya, ujar Donny, RSSA memiliki bed untuk pasien Covid-19 sebanyak 83 bed. “Setelah tahapan-tahapan penambahan, sekarang total sebanyak 141. Tidak bisa kita langsung nambah, jadi harus bertahap,” tuturnya.
Modifikasi juga dilakukan seiringan dengan penambahan bed. Meski begitu, diungkapkan Donny, modifikasi ruangan khusus pasien Covid-19, perlu waktu yang cukup. Karena sarana dan prasarana, berbeda dengan ruangan pada umumnya.
“Karena ruang pasien Covid-19 itu khusus, tidak seperti biasa. Ada monitor, cctv dan tidak bisa masuk juga setiap saat. Tenaga juga harus dipikirkan, oleh karena itu, penambahannya bertahap,” paparnya
Disampaikan Donny, sampai hari ini atau Kamis (21/01), keterisian bed mencapai 80 sampai 85 persen. Tidak hanya itu, Kamis ini pun juga tidak ada pasien yang stagnan di IGD Incovid. “Jadi tingkatan pasien positif Covid-19 yang datang itu low care unit. Di mana pasien bergejala ringan. Lalu high care unit, itu bergejala berat dan harus rutin dipantau. Kalau sudah masuk Intensive care unit, perlu ventilator, oksigenndan lain-lain,” ujar Donny. Berkaitan dengan ketersediaan ventilator, Donny mengatakan bahwa RSSA memiliki 10 ventilator yang aktif khusus pasien Covid-19. “Sampai saat ini ada 10, tapi kita ingin terus mengupayakan penambahan. Dibilang kesulitan sebenarnya tidak. Kita masih mampu, tapi ya itu, antri,” tuturnya (cw1/sit)