Lamongan
Rumuskan Solusi Banjir Bengawan Jero, Bupati Lamongan Undang BBWS Bengawan dan Dinas PU SDA Pemprov Jatim
Memontum Lamongan – Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Jero yang terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Lamongan, menjadi isu penting yang saat ini sedang dicari solusinya. Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, turut prihatin dan khawatir, karena tidak hanya merendam rumah warga tetapi juga lahan tambak serta fasilitas umum.
Oleh karena itu, Selasa (11/01/2022) tadi, Bupati Yuhronur mengundang pihak Balai Besar Bengawan Sungai (BBWS) Bengawan Solo serta Dinas PU Sumber Daya Air (SDA) Propinsi Jawa Timur untuk merumuskan solusi banjir Bengawan Jero di Ruang Kerjanya.
“Banjir Bengawan Jero sampai dengan saat ini masih belum surut. Meski dari sisi bantuan sembako maupun pengobatan gratis sudah banyak yang Kami turunkan, namun pemerintah harus hadir memberikan solusi. Oleh karena itu kami di sini duduk bersama untuk merumuskan solusi, bagaimana cara menangani banjir ini,” ungkapnya.
Selain itu, Bupati Yuhronur juga meminta pihak-pihak yang hadir dalam pertemuan hari ini untuk gercep, gerak cepat. Sehingga, rumusan solusi yang sudah dirumuskan harus segera dieksekusi.
Baca juga :
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
- Pj Bupati Teguh Buka Gelaran Seminar Kebangsaan di Jombang Fest 2024
Menurut Bupati Yuhronur, hal ini adalah salah satu upaya Pemkab Lamongan untuk mengajak pihak yang mempunyai kewenangan atas Bengawan Jero menemukan solusi yang tepat untuk penanganan banjir baik dalam jangka pendek maupun panjang ke depan agar tidak terjadi banjir lagi.
Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Arif Bakhtiar, saat ditemui terpisah menyampaikan hasil rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Bupati Yuhronur serta diikuti oleh Kepala BBWS Bengawan Solo Agus Rudyanto, Kepala DPU SDA Propinsi Jawa Timur Muhammad Isa Anshori dan Kepala Divisi Jawa ASA III Perusahaan Umum Jasa Tirta Setiyantono.
“Segera akan dibentuk Tim Penanganan Banjir Bengawan Jero dari keempat pihak tersebut. Dalam jangka pendek agar air segera surut BBWS Bengawan Solo akan memberikan bantuan alat berat untuk normalisasi Kali Dinoyo pada titik kritis sepanjang 3 km. DPU SDA akan menormalisasi Rawa Semando dan Rawa Cungkup. Pemkab Lamongan sendiri akan dibantu oleh TNI, Polri dan Satpol PP untuk melakukan pembersihan alur sungai,” ungkap Arif Bakhtiar. (zen/sit)