Pendidikan
SDN Sukabumi 4 Raih Sekolah Adiwiyata Provinsi Jatim
Memontum Probolinggo – SDN Sukabumi 4 Kota Probolinggo berhasil meraih Adiwiyata Provinsi Jawa Timur tahun 2020.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur, Eka Agustina kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rachmadeta Antariksa di ruang kerjanya, Selasa (15/12/2020).
Kepala DLH, Rachmadeta Antariksa melalui Kepala UPTD Informasi Pendidikan Lingkungan Hidup (IPLH), Akbarul Huzaini menjelaskan, sekolah yang terletak di Jalan Soekarno Hatta itu merupakan sekolah yang telah meraih Adiwiyata tingkat Kota Probolinggo pada tahun 2015.
Setelah meraih Adiwiyata Kota tahun 2015, pada tahun berikutnya SDN Sukabumi 4 mengikuti seleksi Adiwiyata Provinsi berturut-turut mulai tahun 2016, 2017, 2018 dan 2019, namun gagal.
Kemudian pada tahun 2020 SDN Sukabumi 4 mengikuti kembali seleksi Adiwiyata Provinsi bersama-sama sekolah adiwiyata Kota Probolinggo yang lain yaitu SDN Wonoasih 1, SDN Triwung Lor 3, SDN Kedopok 2, SDN Pakistaji 1, SDN Kanigaran 3, SMPN 6, SMPN 8, SMP 9 N dan SMPN 2.
Dari 9 sekolah tersebut dilakukan seleksi dokumen oleh Tim Adiwiyata Provinsi, hasilnya hanya SDN Sukabumi 4 yang lolos seleksi dokumen makro excel tersebut. Setelah lolos dokumen, kemudian dilakukan verifikasi lapangan (penilaian ) oleh tim Adiwiyata Provinsi ke SDN Sukabumi 4.
“Pada saat dilakukan verifikasi, hasilnya telah sesuai dengan dokumen makro excel yang sebelumnya telah diajukan. Yang menarik lagi pada saat dikunjungi SDN Sukabumi 4 memiliki produk unggulan yaitu mangga yang dibuat berupa cake dan putu ayu. Sehingga dengan produk unggulan yang disajikan dan kesesuaian dokumen membawa SDN Sukabumi 4 meraih Adiwiyata Tingkat Provinsi pada tahun 2020 ini,” jelas Akbarul.
Menurutnya, ada yang berbeda dalam tahap penilaian di masa pandemi COVID 19 ini. Pasalnya, ada beberapa sekolah penilaian melalui virtual (jarak jauh) dan cek ke lapangan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Tim juri yang datang diterima kepala sekolah, tim pembina, beberapa guru yang menjadi tim adiwiyata di sekolah masing-masing.
“Kalau SDN Sukabumi 4 ini langsung verifikasi lapangan. Penghargaan ini rencananya akan diserahkan ke kepala sekolah oleh Bapak Walikota Probolinggo pada saat upacara. Informasinya memang tidak diacarakan di provinsi karena masa pandemi saat ini,” imbuhnya. (geo/mzm)