Hukum & Kriminal
Terjun Bebas ke Jembatan Kembar Panarukan, Pemotor Situbondo Meregang Nyawa
Memontum Situbondo – Seorang pengendara motor yang teridentifikasi bernama Jefri (32), warga Dusun Karanganyar, Desa/Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, mengalami kecelakaan tunggal di Jembatan Kembar, Dusun Locancang Ardiwilis, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Senin (17/10/2022) tadi. Motor yang dikendarainya, terperosok jatuh ke sungai hingga membuatnya meregang nyawa.
Menurut Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, Puriyono, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00. “Korban terjatuh dari atas Jembatan Kembar sebelah timur,” ujarnya.
Korban mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion dengan Nopol P 6000 Jl, melaju dari arah utara lewat pinggir pembatas jembatan. “Tiba-tiba motor tersebut masuk ke pembatas jembatan sebelah timur. Korban selanjutnya jatuh dari atas jembatan ke dasar sungai dengan ketinggian sekitar lima meter. Akibat kejadian itu, warga sekitar kemudian meminta bantuan untuk mengevakuasi korban,” jelas Puriyono.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Wahyu Optimis Tahun 2025 Kota Malang Mampu Jadi Kota Kreatif Dunia
- Rampas Motor dan HP, Tiga Kawanan Rampok Jalanan Dibekuk Polisi
- Tak Terima Dipukul Mertua, Pria di Kanigaran Probolinggo Adukan Kejadian ke Polisi
- Terima 60 Titik Instalasi Air Bersih Kemensos, Ketua TP PKK Trenggalek Berharap Beri Efek Multiplus
- Kunker di Kota Malang, Menkop UKM Beri Apresiasi Positif Gedung Malang Creative Center
Sekira pukul 04.00, korban berhasil dievakuasi dari bawah jembatan oleh warga setempat dan langsung di bawa ke RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo oleh Satlantas Polres Situbondo. “Korban langsung di bawah ke ruang UGD untuk perawatan. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, korban dinyatakan meninggal dunia,” tuturnya.
Puriyono menjelaskan, korban mengalami luka memar pada bagian perut sebelah kanan dan mengalami benjolan pada kepala bagian belakang. “Kuat dugaan akibat benturan dengan benda keras. Untuk penyebab korban jatuh ke dasar sungai, masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian,” ujarnya. (her/gie)